TAPSEL - Harga beras dan sejumlah kebutuhan dapur lainya, merangkak naik dalam sepekan terakhir di Pasar Tradisional Hutatonga, Kecamatan Angkola Muaratais, Kabupaten Tapanuli Selatan. Pada Pekan hari ini Sabtu 3 September 2022, beras kwalitas lokal naik 4 ribu rupiah per tabung. "Naik 4 ribu satu tabung, pekan kemarin 41 ribu sekarang 45 ribu rupiah," ujar Ibu Farida (62) warga Desa Sipangko Angkola Muaratis yang baru pulang belanja dari Pasar Tradisional Hutatonga.
 
Sejumlah ibu rumah tangga lainnya, mengeluhkan kwalitas beras yang baru dibeli, karena keras setelah dimasak dan rasa tidak enak
 
"Berasnya bercampur beras catu, ndak enak. Kalau sudah sempat dingin jadi keras dia, dan kurang enak," ujar Ibu Peni Boru Lubis (55).
 
Selain kenaikan harga beras, para ibu rumah tangga juga mengeluhkan harga Cabai yang naik drastis.
 
Di Pasar Tradisional Hutatonga Angkola Muaratais, hari Ini Sabtu 3 September 2022, harga cabai merah meroket dari 80 ribu rupiah menjadi 100 ribu rupiah per kilogram.
 
"Hari Sabtu kemarin cabai merah masih 80 ribu, tapi hari Sabtu ini sudah 100 ribu rupiah per kilogram," ujar Ibu Peni Boru Lubis.
 
Selain cabai merah, cabai hijau juga ikut naik dalam sepekan terkhir ini di Pekan Tradisional Hutatonga. Sabtu pekan lalu masih 30 ribu rupiah, hari Sabtu ini sudah 40 ribu rupiah per kilogram.
 
Kenaikan harga ini, tidak terjadi pada jenis Sembako lainnya. Seperti harga gula pasir, minyak tanah, sayur sayuran, minyak goreng, susu dan garam masih stabil.