TAPSEL - Runtuhnya 1 unit jembatan penyeberangan yang menghubungkan dua desa di Kecamatan Angkola Muaratais, Kabupaten Tapanuli Selatan, mengakibatkan terganggunya aktivitas warga di dua desa tersebut.

Runtuhnya jembatan penyeberangan Rambin yang menghubungkan Desa Pasir Matogu dan Desa Sori Manaon ini, terjadi pada Selasa (14/12/2021) sore kemarin.

"Yang susah itu anak sekolah Pak. Apalagi sekolahnya di SMP yang ada di Hutatonga, anak anak harus mutar dulu ke arah Pargumbangan dan Muaratais, kan jauh itu. Anak anak jadi terlambat." ujar M. Harahap warga Desa Sorimanaon, Kamis (16/12/2021) kepada wartawan.

Aktivitas ekonomi dan transportasi warga kedua desa dan sekitarnya juga terganggu. Untuk saling berhubungan warga harus berkeliling sekitar 10 kilometer.

Jembatan atau Rambin yang menghubungkan Desa Pasir Matogu dan Desa Sori Manaon berdiri di atas sungai Batang Angkola sepanjang 200 meter lebih.

Runtuhnya jembatan diakibatkan, air sungai yang menghantam dan meruntuhkan semen penyangga kawat jembatan yang berada di Desa Pasir Matogu.

"Mudah mudahan lah Pak, Pemerintah cepat membuat jembatan baru. Karena jembatan ini sangat penting bagi kami," pinta M. Harahap.