PALAS - Plt Bupati Padanglawas, Ahmad Zarnawi Pasaribu, menjadi narasumber di kegiatan Talk Alumni Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara (FKG-USU). Kegiatan yang digelar Alumni FKG USU dengan topik Peran Dokter Gigi dalam Pemerintahan, diikuti sebanyak 128 orang yang baru menyandang gelar dokter gigi.
 
Para peserta yang baru menyandang gelar dokter gigi di Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) USU, tampak serius dalam mencermati penyampian oleh narasumber. 
 
Di kesempatan tersebut, Plt Bupati Palas, Ahmad Zarnawi Pasaribu mengupas, tentang implementasi peran dokter gigi di lingkungan pemerintahan.
 
Plt Bupati juga memotivasi peserta yang baru menyandang predikat dokter gigi untuk tidak hanya bisa mengobati dan memperbaiki gigi, juga perlu mempelajari ilmu pemerintahan dalam mengembangkan karir untuk menunjukan identitas jatidiri.
 
"Sebagai dokter gigi, jangan hanya terpaku pada tata cara memperbaiki gigi, tapi juga perlu memahami dan mempelajari berbagai ilmu pemerintahan dan lainnya merupakan jati diri dan identitas bangsa," beber drg.Ahmad Zarnawi di hadapan para peserta yang baru menyandang dokter gigi.
 
Plt Bupati juga menjelaskan, tentang Implementasi Good Governance sebagai langkah meningkatkan kualitas SDM.Tapi jauh lebih dari itu bicara tentang moral, attitude dan akhlak. Moral, attitude dan akhlak adalah sumber atau kunci untuk berhasil.
 
"Kita jangan hanya berbicara tentang SDM saja, tidak kalah pentingnya adalah moral, atitude serta akhlak, merupakan kunci sukses dan bisa diterima dimana saja," tegas drg.Ahmad Zarnawi yang diundang secara khusus oleh Dekan FKG USU, Dr.drg.Esse Octiara, Sp, KGS, Subsp, PKOA (K) untuk menjadi narasumber.
 
Menurut drg H.Ahmad Zarnawi Pasaribu, peran dokter gigi dalam pemerintahan memiliki kontribusi dalam pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan dalam suatu wilayah.
 
"Seorang dokter gigi diberi amanah dan dipercaya menjadi pemimpin daerah tentu haruslah memiliki sikap kepemimpinan dalam dirinya," ungkapnya, Jumat (1/12/2023).
 
Sikap kepemimpinan, lanjutnya, sangat mempengaruhi kinerja pelayanan kepada masyarakat dalam meningkatkan kesehatan lainnya. 
 
"Profesi dokter gigi harus dapat mengatasi permasalahan yang terjadi dalam lingkup pemerintahan. Salah satu institusi pemerintah dalam bidang kesehatan adalah puskesmas," bebernya.
 
Dengan adanya sikap kepemimpinan, tambahnya, seorang dokter gigi yang diberi amanah sebagai kepala daerah harus mampu untuk menjadi individu yang lebih baik.
 
Dimana ia harus mampu untuk menjadi pemimpin yang baik bagi stafnya, mampu untuk berkomunikasi dan mengarahkan tenaga kesehatan lain, serta mampu mengupayakan cara-cara untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan pelayanan birokrasi pemerintahan dan pelayanan terhadap masyarakat juga, ujar Plt Bupati Palas ini.
 
"Bidang kedokteran gigi yang berhubungan dengan manajemen yang tepat dan penyelidikan barang bukti gigi, untuk membantu identifikasi individu dan penyajian," tandasnya.
 
drg.H.Ahmad Zarnawi Pasaribu, juga memberi kesempatan pada peserta untuk bertanya, sehingga lebih memahami apa yang telah dipaparkan narasumber, sehingga bisa diterapkan di tengah-tengah masyarakat nantinya.
 
Semua peserta tampak serius, namun drg.H.Ahmad Zarnawi menyampaikan paparan lebih pada materi rileks dan sekali-kali peserta tampak tertawa sumringah.
 
Kegiatan yang diadakan di ruang Nazir Alwi FKG USU, Senin kemarin dihadiri Dekan Fakultas Kedokteran Gigi USU, Dr.drg,Esse Octiara, Sp,KGS,Subsp,PKOA (K) dan 128 peserta yang baru menyandang gelar dokter gigi.