TOBA - pagelaran acara Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik yang digelar di gedung Ball Room TB Silalahi Center Soposurung, Balige, Kabupaten Toba, Sabtu, (5/8/2023) dibuka Bupati Toba Ir.Polrak Sitorus yang ditandai dengan pemukulan Gong. Dalam sambutan Poltak Sitorus menyampaikan harapannya agar pesta atau lomba jangan berhenti di sini saja tetapi dipupuk terus menerus ke arah yang lebih baik (bahasa Batak, Torus Pature, Pature Torus).

Menurutnya, Kabupaten Toba sebagai salah satu daerah kawasan pariwisata super prioritas Nasional sangat dibutuhkan warga yang bertalenta seperti seni suara. Paduan suara gereja ini bisa saja nanti ditampilkan dieven nasional termasuk internasional ski air (Aqua bike) yang direncanakan digelar di Kabupaten Toba pada bulan November 2023.

Poltak menyampaikan, Pesparani yang diselenggarakan Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Kabupaten Toba disamping membangun iman tentunya berperan membangun tali persaudaraan yang kuat dan jiwa keimanan yang kokoh.

Dalam paduan suara tentunya sangat dibutuhkan kekompakan dan kerja sama tim yang baik (semangat gotong royong) dalam paduan suara yang pada akhirnya menghasilkan ritme dan irama suara yang bagus dan indah untuk didengar sesuai nada suara yang diperankan masing masing menjadi satu ritme.

Untuk melahirkan kerja sama dengan semangat gotongroyong tentu diawali dari lingkungan keluarga dengan keakraban/kedekatan dan saling menyapa, saling membantu, peduli, dan merasa saling memiliki melalui rasa dan semangat bergotong-royong.

Kekuatan kekaraban dan kedekatan persaudaraan inilah yang menjadi benteng utama dalam upaya mencegah pergaulan bebas, penyalahgunaan peredaran narkoba, kenakalan remaja dan kekerasan dalam keluarga, kejahatan kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak yang akhir akhir ini banyak terjadi di Kabupaten Toba yang akhirnya membuat Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait turun ke Kabupaten Toba.

Untuk itu saya berharap, kegiatan ini jangan langsung berhenti namun harus dibangun terus melalui komunitas paduan suara.Talenta yang dimiliki setiap individu harus dikembangkan dan diperbaiki secara terus menerus.

Sebelumnya Ketua LP3KD Kabupaten Toba, Audi Murphy O.Sitorus menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan pesta, maka seyogianya setiap orang yang datang dan pulang dari tempat ini harus bersukacita, baik yang kalah apalagi yang menang.

"Meskipun ada lomba di dalamnya, yang menang semakin besar sukacitanya, yang kalah pun tetap bersukacita, karena panitia telah menyiapkan hadiah untuk dibawa pulang bagi seluruh peserta yang ikut terlibat di kegiatan ini," katanya.

Tak luput Murphy Sitorus sebagai ketua LP3KD Kabupaten Toba yang bertugas melakukan pembinaan menyampaikan, ucapan terimakasih kepada Pemkab Toba yang telah menyerahkan dana hibah untuk mendukung pelaksanaan kegiatan tersebut.

Pembina LP3KD Kabupaten Toba Pastor Vikep, RP Ambrosius Nainggolan, OFM.Cap juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bupati Toba atas dukungan penuhnya hingga terlaksanaya kegiatan.

Tak luput Pastor Vikep, RP Ambrosius Nainggolan, OFM.Cap sangat mengapresiasi kedekatan Bupati Toba kepada seluruh ummat Katolik, tak hanya di Balige juga kepada jemaat-jemaat yang ada di stasi kecil di kecamatan-kecamatan lainnya.

"Terimakasih atas kepada pak Bupati Toba yang telah dengan sepenuh hati membantu penyelenggaraan kegiatan ini. Saya pribadi telah berulang kali bertemu dengan pak Bupati saat beribadah di stasi di pelosok. Itu semua berkat perhatian dan kebaikan hati pak Bupati kepada jemaat Katolik," kata Pastor Ambrosius .

Sebelumnya Ketua Panitia Pesparani Katolik Kabupaten Toba 2023, Wanton Naibaho, S. Sos, M.Pd dalam laporannya menyampaikan, dalam pagelaran Pesparani tahun 2023 ini ada tiga perlombaan yang dilombakan untuk 11 kontingen peserta lomba dari 3 Paroki.

"Selain lomba paduan suara yang diikuti 11 kontingan dari tiga Paroki, juga dilaksanakan Cerdas Cermat Rohani (CCR) yang diikuti 10 tim dan Lomba Mazmur Remaja yang diikuti 23 orang peserta," sebutnya

Sebagai hasil lengkap Pesparani untuk Kategori Paduan Suara Dewasa Campuran berhasil meraih Juara 1 dari Paroki Silaen, juara 2 Paroki Porsea, juara 3 Paroki Balige, dan Juara Harapan 1 tim lainnya dari paroki Balige untuk konduktor terbaik berhasil diraih Paduan Suara Paroki Porsea.

Untuk di Kategori Remaja Bermazmur Juara 1 sukses diraih Sesilia N.Tamba (St.Carolus), juara 2 diraih Laura Hutapea (St.Anna) dan juara 3 berhasil di raih Angela Siahaan (St Maria).untuk juara Harapan 1 diraih Sarah Silaban (St.Agnes Sarah), juara Harapan 2 oleh Stephanie (St.Yosef Parsoburan), dan juara Harapan 3 diraih Efdo M.Simanjuntak (St.Yosef Parsoburan)

Di Kategori Cerdas Cermat Rohani Remaja Juara 1 sukses diraih Benike Sianipar bersama timnya yakni St.Maria, St.Gabriel,St.Clara dari Paroki Balige, untuk juara 2 diraih Nico Atmawijaya dan timnya dari St.Yosef Parsoburan sedangkan juara 3 berhasil diraih Yohana Simarmata dan timnya yakni St.Benedictus,St.Anna, St.Skolastika dari Paroki Balige.

Sebagai penghormatan dan penghargaan atas Raihan para prestasi oleh para peserta yang berhasil menjadi pemenang dan peraih juara oleh panitia diberikan beberapa bentuk hadiah berupa piagam dan uang pembinaan serta uang transpor.

Tidak ketinggalan di akhir pegelaran acara pantia juga memberikan kebnang kenangan berupa suvenir Mug kepada semua yang hadir.