TOBA - Kabupaten Toba berhasil meraih juara umum dalam Kejuaraan Forki Toba Karate Full Body Contact se Kawasan Danau Toba yang memperebutkan piala bergilir Bupati Toba Cup II Tahun 2023 yang digelar selama dua hari, Sabtu dan Minggu (21-22/7/2023). Kejuaraan ini diikuti Karateka Full Body Contact Perguruan Karate Kala Hitam Indonesia Internatonal Karate Alliance KyokushinRyu (IKAK) dari Kabupaten Toba, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Simalungun/Siantar, Dairi dan Karo.
 
Dalam Kabupaten Toba meraih juara 1 umum dengan perolehan medali 27 Medali yakni, 6 emas, 7 perak dan 14 medali perunggu. Untuk Juara II umum berhasil diraih Kabupaten Tapanuli Utara dengan raihan 4 medali emas, 7 medali perak dan 9 medali perunggu dengan total medali 20 medali.
 
Sedangkan untuk juara III umum berhasik diraih oleh Kabupaten Simalungun dengan raihan 4 medali emas, 3 medali perunggu dengan total 7 medali.
 
Dalam pertandingan yang digelar mempertandingkan beberapa kelas pertandingan dibeberapa kategori kelas usia yaitu kategori kelas putra - 35 kg dan +35 kg ( usia 11 - 12 tahun ), kategori kelas putera -40 kg dan +45 Kg ( usia 13 - 14 tahun), kategori kelas putera -57 kg, -63 kg, -70 kg dan +70 kg sedangkan kelas puteri -54 kg dan +54 kg (isia 14 - 15 tahun ).
 
Kejuaraan Forki Toba Karate Full Body Contact se kawasan Danau Toba Bupati Toba CUP II tahun 2023 dihadiri langsung Ketua PB (Pengurus Besar) Perguruan Karate Kala Hitam Indonesia Syafruddin Siregar, Ketua Dewan Guru Kala Hitam Indonesia Kancho Sujarwo, Ketua Pengcab Toba Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb SH, S.I.K yang diwakili Kabag Ren Polres Toba Kompol Muridan, Ketua Umum Forki Toba Tonny Simanjuntak SE Wakil Bupati Toba, Sekretaris Panitia Kejuaraan Forki Toba Fernando Mira Harahap berikut dengan tim medis dari Dinas Kesehatan Kabupaten Toba dan Rumah Sakit Umum Daerah Porsea.
 
Kejuaraan diikuti 130 Karateka terbaik putra dan putri dikategori junior dan senior dengan pembagian kelas umur dan timbangan.
 
Kejuaraan menggunakan system pertandingan Kyokushin atau Full Body Contact (kontak body langsung) yang merupakan aliran seni beladiri dari perguruan Karate Kala Hitam Indonesia.
 
Ketua PB Perguruan Kala Hitam Indonesia Syafruddin Siregar dalam sambutannya mengapresiasi Kabupaten Toba yang berhasil 2 kali menggelar Kejuaraan Forki Toba Karate Full Body Contact memperebutkan Piala bergilir Bupati Toba yang pertama tahun 2022 dan yang kedua tahun ini (2023).
 
Syafruddin juga mengakui Kabupaten Toba sebagai satu-satunya Kabupaten yang menggelar kejuaraan secara rutin dan akan mempromosikan upaya, kerja keras dan keseriusan Kabupaten Toba dalam membina atlet-atletnya lewat Kejuaraan Forki Toba ini ke seluruh kabupaten kota lainnya.
 
"Kejuaraan Forki Toba yang memperebutkan Piala Bupati Toba Cup II Tahun lalu sudah terlaksana dengan sukses. Di tahun 2023 ini Forki Toba kembali melaksanakan Kejuaraan yang kedua. Kami sangat antusias dan bangga sekali atas program dan perhatian dari Forki Toba secara khusus pemerintahan Kabupaten Toba dalam menggelar Iven yang berkelanjutan ini. 
 
Tentunya sebagai ajang untuk membina dan mendidik kaum muda anak bangsa supaya terhindar dari dunia kejahatan kriminal khususnya bahaya penyalahgunaan Narkoba yang kelak anak anak ini adalah sebagai generasi penerus bangsa dan negara ini. Dengan mengadakan kejuaraan seperti ini maka semangat anak-anak ini untuk berlatih semakin tinggi dan jauh dari kenakalan remaja seperti begal dan narkoba," ujarnya.
 
Diakuinya Perguruan Karate Kala Hitam Indonesia dibeberapa bulan lalu baru sekesai melaksanakan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Karate Full Body Contact Tahun 2023 tepatnya di bulan Maret lalu, hasil dari kejuaraan Bupati Toba Cup I tahun lalu, atlet Toba berhasil mendapatkan hasil yang sungguh luar biasa di Kerjunas tersebut.
 
Sebelum menutup pelaksanaan Kejuaraan Syafruddin Siregar juga mengucapkan selamat kepada atlet yang telah berhasil meraih medali. Tak lupa, dia mengingatkan seluruh atlet untuk semakin rajin berlatih dan meningkatkan prestasi di kejuaraan berikutnya.
 
Sementara itu, Ketua Forki Toba Tonny Simanjuntak SE yang juga Wakil Bupati Toba mengatakan Kerjuaraan Forki Toba Karate Full Body Contact Bupati CUP II tahun 2023 ini meningkat dari tahun lalu.dimana di kejuaraan Forki Karate Full Body Contact Bupati Toba Cup - 1 tahun 2022 hanya diikuti Karateka se Kabupaten Toba saja.
 
Tonny mengaku Forki Toba melaksanakan Kejurda secara beriringan antara non body contact dan full body contact.
 
"Pada dua bulan lalu kita telah menggelar Kejurkab Karate non body contact lalu hari ini kita gelar lagi full body contact. Tentu ini bukan pekerjaan mudah untuk panitia. Saya selaku Ketua Umum Forki Toba mengapresiasi kerja keras seluruh panitia hingga kedua kejuaraan ini bisa berjalan sukses di Toba," ujar Tonny.
 
Lewat Kejuaraan ini, Tonny berharap akan melahirkan atlet-atlet berprestasi yang akan mengharumkan nama Kabupaten Toba di tingkat kejuaraan yang lebih tinggi, baik Kejuaraan tingkat provinsi, nasional dan internasional.
 
Di Kejuaraan Forki Toba Karate Full Body Contact Bupati Toba Cup - II tahun 2023 berhasil meraih karateka terbaik putri Ribka Octaviani Siregar Karateka dari Kabupaten Simalungun untuk karateka favorit putri diraih Hani Indah Marichuy Marpaung dari Kabupaten Toba
 
Sedangkan untuk karateka terbaik putra berhasil diraih Gohan Zoyto Sihotang dari Kabupaten Toba dan karateka favorit putra diraih Desman Christian Sugiarto Marpaung dari Kabupaten Toba.
 
Ketua Panitia Kejuaraan Marimbun Marpaung didampingi Sekretaris Panitia Kejuaraan Fernando Mora Harahap menyebutkan, kejuaraan Forki Toba Karate Full Body Contact Bupati Toba Cup - II tahun 2023 adalah tindak lanjut dari kejuaraan Forki Toba Karate Full Body Contact Bupati Toba Cup - I tahun 2022 yang merupakan agenda program kerja Forki Toba yang rutin digelar setiap tahunnya di Dua aliran karate berbeda (Non Contact Body/sistim dan Full Contact Body) sebagaimana perguruan Karate anggota naungan Forki Toba.
 
Disebutkannya, ajang ini juga salah satu sebagai ajang seleksi dan persiapan para Karateka muda Toba dalam menghadapi berbagai Iven Kejuaraan nantinya yang akan digelar di berbagai jenjang tingkatan, baik di kejuaraan daerah tingkat propinsi (Kejurda), kejuaraan nasional (Kejurnas) dan kejuaraan internasional.