LANGKAT - Anggota DPRD Langkat, Sedarita Ginting kaget saat reses Jumat (9/6/2023) di Dusun 2 Desa Ujung Bandar Kecamatan Bahorok. Pasalnya dua kepala dusun (kadus) yakni Aswanta Ketaren kadus Bandar Baru dan Purnama Tarigan kadus Juma Lada desa Ujung Bandar kecamatan Bahorok menyampaikan keluhannya.

Asmawanta bilang hingga kini 15 Kepala Keluarga (KK) warganya belum mendapatkan fasilitas penerangan listrik dari PT Pesero Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Senada disampaikan juga oleh Purnama Tarigan kadus Juma Lada ditambahkannya 13 KK wargna mengalami nasib yang sama dengan warga dusun Bandar Baru yang berdekatan urai Tarigan.

Keluhan serta usulan juga dimohonkan Faktor Sembiring kadus Bungara agar jalan sepanjang 5 KM dibenahi dengan pengerasan.

Urat nadi trasnportasi perekonomian jalur dusun serta sebagai infrastruktur sarana produksi hasil bumi ungkap Faktor.

Sementara , Yusniana warga dusun Buluh Regen mengusulkan pembangunan jembatan bervolume 12 M X 5 M karena sangat dibutuhkan bebernya.

Warga lain juga mengeluhkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) diblokir sehingga tidak bisa digunakan.

Menanggapi hal itu, legislator dari Partai Golongan Karya (Golkar) mengatakan akan berupaya berkoordinasi dengan pihak PLN.

Ginting berpesan jika mendapat sinyal dari PLN selayaknya jalur tegangan tinggi disterilkan dari pohon serta tanaman warga ujarnya.

Tentang usulan jembatan dan pengerasan jalan , Sedarita mengaku menjadi agenda khusus untuk dibshas di fraksi Golkar dan disampaikan ke Pemkab Langkat melalui dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR).

Sedangkan KIS dan KIP yang terblokir dijawab Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Pontius Gad Munthe untuk pengaktifannya saat ini belum ada ketentuan.

Namun penanganan darurat masih bisa digunakan dengan berkordinasi dengan surat keterangan dari desa sebagai rujukan ke rumah sakit.

Sedangkan KIP berdasarkan data kemiskinan dari desa berkordinasi dengan operator Dapodik di sekolah urai Pontius.

Selain itu , warga juga mengeluhkan tentang sulitnya mendapatkan akte perkawinan bagi warga non muslim sehingga terkendala mengurus akte kelahiran anak.

Sedarita Ginting menjelaskan hal itu akan dikodinasikan dengan dinas catatan sipil (Catpil) untuk mencari solusi sehingga pengurusan akte perkawinan mendapat kemudahan karena hal itu merupakan hak setiap warga negara imbuh Ginting.

Reses anggota DPRD Langkat Sedarita Ginting dihadiri kepala desa Ujung Bandar , Irwanto, Abdullah mewakili camat serta masyarakat.

Pantauan, peserta reses mendapatkan bingkisan sembako berupa minyak goreng, gula putih , mie instan serta roti dari Sedarita.*