MADINA - Kebakaran melanda rumah warga di Kecamatan Batang Natal, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) ludes terbakar akibat amukan sijago merah. Sedikitnya 3 rumah semi permanen yang ditempati 5 orang kepala keluarga rata dengan tanah akibat kebakaran itu. Peristiwa kebakaran tersebut terjadi di Desa Tombang Kaluang, Kacamatan Batang Natal sekira pukul 12:30 Wib, Rabu (10/5/2023).

Dari amatan wartawan terkait video kebakaran tersebut yang beredar, terlihat asap tebal menjulang tinggi. Dan beruntung dalam peristiwa kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa maupun luka.

Kemudian api baru bisa dikendalikan satu jam setengah usai dikerahkan mesin pompa milik warga dan dibantu dengan alat seadanya.

Dari informasi yang dihimpun pemilik tiga rumah tang terbakar tersebut yaitu Maini (70), Edi Syaputra (27), Usni (55).

Sementara penyebab kebakaran tersebut saat ini masih dalam penanganan oleh pihak kepolisian.

Kapolsek menyebutbahwa keterangan sementara oleh warga yang didapat, kobaran api terlihat pertama kali dari sebuah dapur rumah korban kebakaran. Lalu, merembet ke rumah sebelah kanannya dan dengan kondisi cuaca panas ditambah angin kencang pas kejadian kebakaran itu, sehingga api juga melebar ke rumah satunya lagi.

"Jadi atas musibah kebakaran iini ada 3 rumah semi permanen yang ditempati 5 kepala keluarga hangus akibat kebakaran itu," kata Kapolsek Batang Natal AKP. M Pakpahan ketika dihubungi.

Untuk kondisi sekarang kata Kapolsek, api sudah bisa dipadamkan setelah warga dan berbagi pihak saling bersama-sama berjibaku memadamkan api meski dengan alat seadanya.

Dan untuk penyebab atas terjadinya musibah kebakaran tersebut untuk saat ini masih dilakukan penyelidikan.

"Untuk asal api saat ini kita masih lidik serta meminta keterangan saksi dan membawa bekas bangunan usai kebakaran. Dan untuk sementara yang kita fokuskan adalah membantu warga korban membersihkan sisa-sisa bangunan akibat kebakaran tersebut, " katanya.

"Dan juga saya ucapakan terimakasih semua pihak baik itu dari warga yang saling bersama sama membantu memadamkan api," sambungmnya lagi.

Kemudian atas akibat kejadian tersebut warga korban kebakaran ditaksir mengalami kerugian senilai Rp300 Juta.