LANGKAT -Pelajar dari Desa Pulo Kampai, Kecamatan Pangkalan Susu sempat kebingungan saat berada di pelabuhan. Pasalnya pagi itu tidak ada transportasi air (sampan) yang biasa membawa mereka ke sebrang sungai menuju sekolah.
 
Terkadang mereka harus menunggu lama untuk bisa mendapatkan penyebrangan yang sehari – hari biasa mereka tumpangi menyeberang.

Beruntung pada pagi itu speed boat patroli Sat Polair Polres Langkat sedang patroli dan melintasi di sekitar tempat penyebrangan anak anak tersebut.

Petugas yang melihat para pelajar langsung merapat ke tepian untuk memberikan tumpangan kepada para pelajar yang tampak gusar, sebab takut terlambat tiba di sekolah.

Momen anggota Sat Polair Polres Langkat memberikan tumpangan kepada para pelajar ini pun diabadikan oleh warga setempat yang berada di sana.

Sementara itu, Kapolres Langkat AKBP Faisal Rahmat H.S., S.I.K., S.H., M.H melalui Kasi Humas Polras Langkat AKP Joko Sumpeno saat dikonfirmasi membenarkan hal itu.

Dikatakannya anggota Sat Polair Polres Langkat yang sedang patroli kebetulan menjumpai beberapa anak sekolah yang menunggu sampan untuk menyebrang, Kamis (19/1/23) pagi.

"Kegiatan tersebut merupakan Program Sat Polair Polres Langkat sembari berpatroli juga memantau adik - adik kita yang sulit mendapat akses penyebrangan," kata AKP Joko.

"Tidak hanya kepada para pelajar namum program angkutan gratis ini juga untuk semua warga yang membutuhkan akses penyebrangan," lanjutnya.

"Ini adalah Wujud nyata Polisi Penolong semoga ini bisa lebih mendekatkan diri kepada masyarakat." pungkas AKP Joko Sumpeno.*