LHOKSEUMAWE – Dua remaja masing-masing Dio Repaldi (16) dan Arnila Nazua (16) sedang asyik mandi di lokasi wisata Teluk Watur Mepar, Kampung Mendale, Kecamatan Kebayakan, Kabupaten Aceh Tengah tenggelam dan nyawanya tidak bisa diselamatkan, keduanya meninggal dunia. Kabarnya salah seorang anak tersebut bernama Arnila Nazua tidak bisa berenang, namun saat mandi, tanpa disadari mengarah ketengah danau dan terjebak dikedalaman, alhasil tenggelam sedang temannya Dio Repaldi hendak menolong korban, namun tidak berhasil, malah ikut tenggelam juga.
 
Keduanya merupakan pelajar SMU Negeri 1 Kecamatan Bandar, Kabupaten Bener Meriah. Dio Repaldi beralamat di Kampung Blang Pulo, Kabupten Bener Meriah sedangkan Arnila Nazua tinggal di Kampung Barus Pondok Baru, Bener Meriah.
 
Dari sejumlah saksi yang berhasil dihimpun, Kamis (14/7/2022)  mengatakan sekitar pukul 15.30 WIB kedua korban masing-masing Dio Repaldi dan Arlina Nazua bersama kawan-kawannya, Rabu (13/7/2022) mandi dilokasi wisata danau Lut Tawar diarea dekat pemandian Ibu Rita Tarigan.
 
Saat sedang mandi ternyata Arlina Nazua tidak bisa berenang, melihat temanya sudah minta tolong, lantas Dio Repaldi coba membantu dengan menggapai tangan Arlina, namun justru Dio Repaldi ikut tenggelam, sedangkan kawan-kawan lainnya tidak berani mendekat dilokasi tenggelamnya kedua korban tersebut.
 
Mengetahui ada informasi warga tenggelam di Danau Lut Tawar anggota Babinsa serta anggota Polsek, langsung kelokasi ke jadian. Sekitar pukul 16.50 WIB dibantu dengan Timsar Bener Meriah, serta warga masyarakat, berhasil menemukan kedua korban dan diketahui keduanya sudah meninggal dunia.
 
Sekitar  pukul 17.10 WIB kedua  jenazah tersebut dievakuasi menggunakan mobil ambulance Rumah Sakit  Datu Beru Takengon dan langsung dibawah   ke kamar jenazah guna untuk otopsi.
 
Sementara itu dari Lhokseumawe juga dilaporkan bahwa ada dua remaja masing-masing berumur 15 tahun yakni Muji Alfaruki dan T.Rasya Oktariva Altaf juga dinyatakan meninggal dunia setelah kenderaan roda dua miliknya mengalami rem blong saat hendak berekreasi ke Gunung Salak Kecamatan Nisam Antara. Keduanya terjun bebas ke jurang dengan kedalaman sekitar 17 meter.
 
Dari berbagai sumber informasi yang berhasil dihimpun, T.Rasya Oktariva Altaf  berpamitan kepada orang tuanya hendak pergi rekreasi ke Pantai Ujong Blang, Rabu (13/7/2022), namun sesampai di Pantai Ujong Blang ketemu sama kawan-kawan lainnya dan mengajak berwisata ke Gunung Salak.
 
Ternyata keduanya bernasib sial, kenderaan yang ditumbangi mengalami rem blong, padahal jalan lintas menuju tempat rekreasi tersebut memiliki kecuraman yang sangat tinggi, sehingga keduanya tidak bisa lagi mengendalikan kenderaan dan langsung terjun bebas ke jurang.
 
T. Rasya Oktariva Altaf diketahui meninggal dunia ditempat kejadian perkara, sedangkan temanya Muji Alfaruki sempat dilarikan ke Rumah Sakit Arun Lhokseumawe dalam keadaan kritis. Ternyata nyawanya juga tidak bisa diselamatkan, selang beberapa jam kemudian korban juga menghembuskan nafas yang terakhir.
 
Sementara dikawasan wisata Ujong Blang, Kecamatan Banda Sakti Lhokseumawe, Alfin (17) salah seorang remaja terseret arus laut, namun nyawanya masih bisa diselamatkan. Tim SAR bersama warga masyarakat langsung mengevakuasi korban dan dibawa ke RSU Sakinah Lhokseumawe.