PALAS - Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Padanglawas, Teuku Herizal SH, selaku pembina upacara menutup perkemahan Iman dan Taqwa Kwarcab Pramuka Kabupaten Palas, Minggu (27/3/2022) di Bumi Perkemahan Tor Sipira Munuk Sangkilon, Kecamatan Lubuk Barumun. Penutupan perkemahan Perimtaq yang diikuti sebanyak 1231 anggota pramuka penegak dan penggalang dari berbagai gugus depan (Gudep) tingkat SMP dan SLTA se Palas ditandai pelepasan tanda peserta perwakilan anggota pramuka penegak dan penyerahaan tropi juara umum ketingkat pramuka penggalang dan penegak.
 
Teuku Herizal mengatakan kegiatan perkemahan perimtaq berjalan dengan baik hingga diakhir penutupan  dengan suasana kekeluargaan seperti yang diajarkan dalam dasa darma pramuka.
 
Dikatakan, diera globalisasi dewasa ini penuh dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, akan tetapi manusia tetap merupakan faktor penentu yang paling utama.
 
"Untuk kita ingin membangun manusia yang memiliki karakter, serta membangun bangsa yang memiliki watak yang kuat. Bukan hanya membangun manusia atau kaum muda cerdas yang menguasai ilmu pengetahuan," ujarnya.
 
Ia mengingatkan, kaum muda yang tangguh kepribadiannya, luhur budi pekertinya. hidup dalam kerukunan, kekompakan serta selalu bersatu dan menjunjung kesatuan dan persatuan ada pada anggota pramuka.
 
Menurutnya, kegiatan perimtaq diharapkan dapat mendidik adik-adik pramuka menjadi pramuka yang rajin, terampil dan gembira.
 
"Melalui kegiatan ini diharapkan  dapat
membentuk nilai dalam pramuka yang tercantum tri satya dan dasa darma pramuka," pesannya.
 
Berbicara mengenai karakter bangsa, sambungnya kita bisa melihat fenomena yang terjadi di era globalisasi banyak generasi berperilaku muda kontradiktif dengan nilai-nilai karakter bangsa yang kita miliki.
 
"Kita sangat prihatin melihat kondisi moral para pelajar sekarang ini jika dibandingkan beberapa tahun yang silam," sebutnya.
 
"Dahulu kita sangat menghormati guru. kita melihat guru saja sudah merasa segan, kita membungkukkan badan jika berjalan di depan guru," sambungnya.
 
Tetapi anak-anak sekarang, kata Teuku Herizal, hanya lewat saja tanpa sedikitpun menegur gurunya, pelajar tidak menyadari bahwa guru adalah orang tua bagi mereka jika berada di sekolah sedangkan dengan orang tuanya pun mereka sudah tidak hormat, apalagi dengan guru yang mengajari pendidikan dan  memberi pengetahuan. 
 
Untuk itu, ia berpesan melalui perkemahan perimtaq ini  kepada para andalan pramuka baik di tingkat cabang, ranting maupun di gugus depan untuk merapatkan barisan dan menyatukan gerak langkah untuk percepatan dalam pembentukan karakter kaum muda dalam meningkatkan kualitas wahana pendidikan karakter bangsa.
 
"Mari kita menumbuh kembangkan karakter bangsa sebagai pembelajaran yang berkesinambungan di pendidikan kepramukaan sebagai wahana yang tepat untuk proses menumbuhkan karakter," harapnya.
 
Dikegiatan penutupan perkemahan Perimtaq Kwarcab Pramuka hadir Plt Bupati Padanglawas, drg H Ahmad Zarnawi Pasaribu CHt MM MSi, Wakapolres Palas, Kompol JW Sijabat SH, Ketua Kwarcab Pramuka Palas, Zainuddin Hasibuan SPd MM dan sejumlah pimpinan OPD.