PADANGSIDIMPUAN - BPJS Kesehatan pasangan suami istri, Agus Saputra (30) dan Eka Permata Sari (29),  orang tua Ramadhan Saputra (3,5) yang diduga kekurangan gizi dan infeksi saluran kemih, ternyata masih tertunggak selama 8 tahun. Padahal sebelumnya, beredar kabar di grup WhatsApp Mitra Humas pada hari kamis (14/10/2021) mengenai dilunasinya tunggakan BPJS Kesehatan keluarga kurang mampu ini.

“Belum lunas sampai saat ini bang. Semalam, hari Kamis, Kapusnya nanyakan itu. Apakah sudah lunas atau belum. Saya bilang belum,” ucap ibu Ramdhan, Eka Permata Sari (29) kepada wartawan, Jumat (15/10/2021).

Hal senada juga disampaikan Camat Padangsidimpuan Utara Nanda Alvina. Ia mengatakan, tidak ada mengeluarkan pernyataan telah melunasi tunggakan BPJS warga Jalan Janji Raja, Kelurahan Wek I, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan.

“Tidak ada saya bilang seperti itu. Yang saya bilang itu, saya akan bantu menalangi tunggakan BPJSnya. Mungkin tidak semua, mungkin dibantu yang lain lagi,” ucapnya saat dihubungi wartawan via selular xx11, Jumat (15/10/2021).

Sebelumnya, di beritakan Ramadhan Saputra (3Tahun 5 Bulan) warga Janji Raja, Kelurahan WEK 1, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara membutuhkan uluran tangan dermawan. Pasalnya, selain menderita infeksi saluran buang air kecil, ia juga diduga menderita kurang gizi.

Sementara orangtuanya, Agus Saputra (31) hanya seorang supir dengan penghasilan sekira Rp300 ribu per pekannya. Pendapatan tersebut dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Pasangan Agus Saputra (31) bersama istri Eka Permatasari (29) beserta empat orang anaknya, tinggal di rumah berukuran panjang 6 dan lebar 5 meter.

Eka Permatasari menuturkan dengan penghasilan yang jauh dari cukup mengaku bingung untuk memberikan pengobatan anak keempatnya ini.