LHOKSEUMAWE – Warga masyarakat Blang Naleung Mameh, Kecamatan Muara Batu, Kota Lhokseumawe bersama tim Satgas TMMD ke – 112 Kodim 0103 Aceh Utara membangun benteng pematang tambak untuk memperlancar saluran air, Senin (11/10/2021). Untuk memperkokoh benteng pematang tambak tersebut, warga bersama prajurit TNI yang tergabung di Satgas TMMD ke – 112 dengan menggunakan tanah timbun yang dimasukan ke dalam goni dan disusun secara rapi, sehingga pematang tambak tersebut terlihat kokoh.

Semangat kerjasama dengan cara bergotong royong, ternyata membangkitkan gairah untuk saling mendukung dan memperkuat kebersamaan antara TNI dengan warga masyarakat.

“Bahkan disaat jam-jam istirahat bekerja TNI selalu diajak kerumah warga dan saling bercengkrama satu sama lain, hal ini menunjukan kekuatan TNI jika sudah bersama dengan warga masyarakat,” kata koordinator kegiatan Kapten Czi Teguh.   

Desa Blang Naleung Mameh, merupakan salah satu desa yang ada diwilayah Kota Lhokseumawe memiliki area tambak budidaya ikan bandeng dan udang cukup luas, bahkan sebagian penduduknya menggeluti usaha pertambakan tersebut.

Hasil panen banyak dipasarkan tidak hanya untuk masyarakat lokal, namun juga dikirim hingga kebeberapa kabupaten/kota yang ada di Provinsi Aceh. Sejauh ini harga jual ikan bandeng lumayan bagus, bahkan harga jual dipusat pasar Inpres Lhokseumawe, merupakan salah satu pusat pasar tradisional terbesar di kota eks petro dollar itu  mencapai Rp 27.000 s.d Rp.30.000 per kg.

Kapten Czi Teguh dalam kesempatan itu juga menyampaikan bahwa tujuan pembuatan saluran air disini agar masyarakat yang mempunyai usaha tambak kedepannya bisa mendapatkan penghasilan yang lebih maksimal, dan terhindar dari banjir yang diakibatkan dari hujan dan luapan air laut.

“Pekerjaan dilakukan dengan cara gotong royong membuat pekerjaan bisa diselesaikan dengan cepat. Pelaksanaan TMMD, menjadi momen menumbuhkan sikap gotong royong antara semua pihak, terutama bagi prajurit  TNI dengan warga masyarakat,” pungkasnya.