TAPSEL - Pengusaha Mikro Kecil dan Menengah (PMKM) Prima Indonesia Dewan Pengurus Cabang (DPC) Tapanuli Selatan (Tapsel) mendukung sepenuhnya Ketua Yayasan UMKM Indonesia, Ir. Feriko Sitepu sebagai Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Republik Indonesia.

PMKM Prima Indonesia DPC Tapsel merupakan perkumpulan UMKM yang hadir sebagai wadah dari pelaku usaha untuk bisa bersatu dan gotong-royong melakukan penguatan jaringan pemasaran, pelatihan dan dengan program digital yang tepat guna.

Jajaran Pengurus PMKM Prima Indonesia DPC Tapsel bersama Ketua PMKM Prima Indonesia DPC Tapsel Ali Tohong Siregar berharap PMKM bisa selalu menjaga nilai-nilai ekonomi kearifan lokal sehingga pelaku UMKM di setiap wilayah mempunyai nuansa dari kekayaan budaya dan daerah geografis bangsa Indonesia.

"Kita berharap para UMKM dapat diperhatikan oleh pemerintah, baik di daerah maupun nasional, terutama terkait pemasaran dan modal usaha. Sehingga UMKM mempunyai daya saing dengan komoditas asing di negeri kita bahkan di pasar global Internasional," ucap Ali Tohong yang di Aminkan Jajaran Pengurus PMKM Prima Indonesia DPC Tapsel, Jumat (17/9/2021).

Lebih lanjut Ali Tohong mengatakan, pentingnya keterpihakan pihak pemerintah dari UMKM agar memikirkan nasib mareka, dimana sangat jarang tersentuh bantuan dan pembinaan UMKM.

Karena itu PMKM Prima Indonesia DPC Tapsel memandang adanya sosok yang penduli terhadap para pelaku UMKM.

"PMKM Prima Indonesia DPC Tapsel melihat sosok Abanganda Feriko Sitepu, memiliki Figur memahami dalam menangani UMKM dan Koperasi bagi para pelaku UMKM," ungkap Ali Tohong.

Feriko Sitepu, adalah salah satu yang terlibat aktif sebagai pelaku dalam UMKM dan Koperasi. Feriko Sitepu pernah menjabat sebagai Ketua Departemen Koperasi dan UMKM Pengurus Pusat Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung.

Tidak sampai disitu, Feriko tetap konsisten sebagai pemikir dan pejuang UMKM sejak mendirikan Yayasan UMKM Indonesia. Yayasan yang didirikannya tetap mendampingi dan membina pelaku UMKM sejak didirikan pada 2009 hingga kini.

"Figur seperti Abangnda Feriko mampu menerobos hal-hal baru dalam pengawalan kebijakan ekonomi khususnya di bidang koperasi dan UMKM, " tutup Ali Tohong.