SEBAGAI negara yang berada di wilayah regional Asia Tenggara. Negara Indonesia merupakan negara yang memiliki sejuta keberagamaan, mulai dari keberagaman agama, keberagaman suku, keberagaman ras, dan keberagaman anggota golongan. Indonesia di kenal dengan kekayaan Sumber Daya Alam (SDA) dan beriklim tropis memiliki dua musim, yang pertama hujan dan kemarau. Hal tersebut menjadi alasannya kenapa para turis asing yang berasal dari berbagai negara mau berkunjung di negara Indonesia yang memiliki banyak pulau.

Keberagaman muncul sejak nenek moyang kita ada. Kemudian di bentuk dengan sistem kenegaraan pada masa kemerdekaan tahun 1945 dengan dasar pancasila yang memiliki 5 sila dengan simbol dan arti yang berbeda-beda.

Indonesia juga akrab di kenal awalnya dari keberagaman agama. Agama sendiri muncul sejak awal Masehi yang di bawa oleh orang-orang Nusantara bersuku bangsa Austronesia dan bangsa Papua. Menurut hasil Sensus Penduduk Indonesia sendiri masyarakat Indonesia penduduk paling banyak adalah pemeluk Islam dari sekian agama.

Kemudian muncul lah keberagaman suku-suku di Indonesia. Suku di Indonesia terdapat ratusan suku dan suku terbanyak di Indonesia adalah kelompok suku Jawa. Dilanjutkan suku-suku seperti Batak, Mandailing, dan suku lainnya.

Setelah itu Keberagaman Ras.
Dilansir dari ditsmp.kemendikbud.go.id Ras merupakan klasifikasi yang digunakan untuk mengategorikan manusia melalui ciri fenotipe (ciri fisik) dan asal usul geografis.

Asal mula keberagaman ras di Indonesia disebabkan oleh beberapa faktor seperti bangsa asing yang singgah di Tanah Air, sejarah penyebaran ras dunia, dan juga kondisi geografis.

Ada beberapa ras yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Ras Malayan-Mongoloid yang berada di Sumatra, Jawa, Bali, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan, dan Sulawesi. Ras Melanesoid mendiami wilayah Papua, Maluku, dan juga Nusa Tenggara Timur.

Selain itu, ada juga ras Asiatic Mongoloid yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, yaitu seperti orang Tionghoa, Jepang, dan Korea. Terakhir, ada ras Kaukasoid, yaitu orang-orang India, Timur-Tengah, Australia, Eropa, dan Amerika.

Terakhir Keberagaman Anggota Golongan

Dilansir dari Kompas.com Anggota Golongan adalah sebagai kelompok masyarakat dengan ciri-ciri dan aktivitas tertentu. Beberapa faktor yang digunakan untuk menggolongkan keberagaman adalah sebagai berikut:

Yang pertama secara administrasi kependudukan, digunakan pembagian tiga golongan, yaitu golongan suku bangsa asli yang berasal dari daerah di Indonesia. Golongan keturunan asing yang berasal dari daerah asal di luar Indonesia, dan golongan masyarakat terasing. Golongan terasing adalah kelompok asli dari daerah di Indonesia, namun dengan budaya yang sederhana dan biasanya masih tinggal di daerah terisolasi.

Secara usia penduduk, dikenal golongan usia anak-anak, usia produktif, dan usia tua (tidak produktif).S

Secara ekonomi, ada golongan ekonomi lemah (miskin), ekonomi menengah, dan ekonomi kuat (kaya). Ada juga yang menggunakan istilah prasejahtera, sejahtera 1 dan sejahtera 2.

Secara pendidikan, ada kelompok penduduk yang berpendidikan PAUD, SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA, dan perguruan tinggi.

Secara politik, ada golongan berdasarkan partai atau afiliasi politik.

Berdasarkan mata pencaharian atau profesi ada golongan nelayan, petani, pedagang, wiraswasta, PNS, TNI, Polri, politisi, guru, dokter, dan sebagainya.

Meskipun demikian itu lah Indonesia yang disebut negara yang kaya akan Pulaunya dan beberapa keberagaman yang mampu manarik rasa kenyamanan dan rasa satu kesatuan antara satu sama lain dalam kehidupan sosial.

Hal itu membuat Indonesia menjadi sebuah negara yang bisa mencontohkan keberagamannya kepada negara lain. Walaupun belakang ini masih banyak terjadi konflik antara individu dengan individu dan konflik antar kelompok dan lainnya.

Maka dari itu kita sebagai individu harus mempunyai jiwa Bhinneka Tunggal Ika sebagai dasar kita dalam bersosial agar terus merendahkan dan menghargai satu sama lain bahwa berbeda-beda membuat kita tetap satu.