SAMOSIR - Kasus terpapar positif virus corona disease 2019 di Samosir terus naik dan sesuai data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Kabupaten Samosir, Senin (19/7/2021) terjadi penambahan 24 kasus baru, 9 sembuh, dan kumulatif konfirmasi positif sudah sebanyak 863 kasus.

Persentase kasus aktif sebesar 44.48 persen, sembuh 52.95 persen, dan meninggal dunia 2.20 persen. Selisih antara sembuh dan kasus aktif hanya sekitar 8.47 persen.

Melalui juru bicara (Jubir) Satgas penanganan Covid-19 Kabupaten Samosir, Rohani Bakkara menunaikan, tantangan penanganan Covid-19 Kabupaten Samosir untuk penurunan kasus aktif masih sangat tinggi.

Oleh karena itu, Satgas Covid-19 Kabupaten Samosir tetap berupaya keras untuk memberhasilkan PPKM berbasis mikro di seluruh desa dan dusun.

Disampaikan, upaya pencegahan, pengendalian, dan penanganan tetap dilaksanakan Satgas Covid-19 dusun, desa, kecamatan.

Dijelaskan, untuk Kecamatan Onanrunggu, Nainggolan, Simanindo, tetap melakukan penjagaan kedatangan ferry dan kapal kayu sesuai jadwal pada pintu masuk pelabuhan dan memastikan syarat-syarat masuk dipatuhi oleh pelaku perjalanan dari luar Kabupaten Samosir.

"Hal yang sama juga dilakukan Satgas desa dan kecamatan Harian pada pintu masuk jalur darat Tele," papar Rohani.

Di samping itu, lanjut Rohani, setiap Satgas Covid-19 dusun, desa dan kecamatan, melanjutkan tracing (telusur kontrak erat) dari warga yang konfirmasi positif.

"Tidak hanya tracing, Satgas Covid-19 dusun, desa dan kecamatan juga melakukan pemantauan terhadap warga yang melaksanakan isolasi mandiri dan pelaku perjalanan yang masuk ke desa atau dusun," terangnya.

Lebih lanjut, seluruh Satgas Covid-19 kecamatan dan desa, tetap siaga melakukan kegiatan penjagaan di pos komando (Posko), baik pada jalur darat maupun danau, serta pada desa-desa untuk mendukung pemberhasilan PPKM berbasis mikro untuk menurunkan angka konfirmasi positif pada hari-hari mendatang.

Singkatnya, kata Rohani, seluruh Satgas Covid-19 dusun, desa dan kecamatan di Kabupaten Samosir, tetap siaga melakukan upaya pencegahan, pengendalian, penanganan, dan pembantuan Covid-19 berdasarkan skenario yang ditetapkan setiap harinya selama PPKM berbasis mikro diberlakukan.

"Oleh karena itu, mari tetap dukung Satgas Covid-19 mulai dari dusun, desa, kecamatan dan kabupaten dalam melaksanakan tugas-tugas mereka terutama bagian kita, yaitu menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas yang tidak perlu," imbau Rohani.

Dan khusus kepada masyarakat pelaku perjalanan keluar Samosir, Satgas juga menghimbau agar menunda perjalanannya kalau tidak sangat penting selama PPKM dilaksanakan secara nasional.

Menurutnya, penundaan rencana perjalanan ini akan sangat membantu dalam upaya pemberhasilan PPKM berbasis mikro.

Berikut data perkembangan Covid-19 di Kabupaten Samosir, Senin (19/7/2021) dengan rincian, 24 kasus baru, 9 sembuh, suspek 5 orang, probable 2 orang, positif aktif 387 orang, sembuh 457 orang dan meninggal 19 orang. Secara kumulatif konfirmasi positif menjadi 863 kasus. Konfirmasi positif, suspek da probable sebanyak 870 kasus.

Berikut data warga yang sudah sembuh:

1. TET (54) perempuan, warga Kelurahan Tuktuk Siadong, Kecamatan Simanindo.

2. FURS (17) perempuan, warga Desa Unjur, Kecamatan Simanindo.

3. VRP (40) laki-laki, warga Desa Nainggolan, Kecamatan Nainggolan.

4. LLR (37) perempuan, warga Desa Nainggolan, Kecamatan Nainggolan.

5. HMP (12) perempuan, warga Desa Nainggolan, Kecamatan Nainggolan.

6. DGP (7) laki-laki, warga Desa Nainggolan, Kecamatan Nainggolan.

7. FBP (4) laki-laki, warga Desa Salaon Toba, Kecamatan Ronggurnihuta.

8. MP (53) perempuan, warga Kelurahan Pintusona, Kecamatan Pangururan.

9. JS (61) laki-laki, warga Desa Sigaol Simbolon, Kecamatan Palipi.

Data tambah 24 kasus baru dan semua sedang menjalani isolasi mandiri:

1. UAS (18) perempuan, warga Desa Simanindo, Kecamatan Simanindo.

2. RS (57) perempuan, warga Desa Simanindo, Kecamatan Simanindo.

3. JS (27) laki-laki, warga Desa Simanindo, Kecamatan Simanindo.

4. DSS (13) perempuan, warga Desa Parsaoran Urat, Kecamatan Palipi.

5. RN (54) perempuan, warga Desa Parsaoran Urat, Kecamatan Palipi.

6. CS (58) laki-laki, warga Desa Hutarihit, Kecamatan Nainggolan.

7. ES (51) perempuan, warga Desa Hutarihit, Kecamatan Nainggolan.

8. BS (56) laki-laki, warga Desa Pasaran I, Kecamatan Nainggolan.

9. YL (27) laki-laki, warga Desa Sibonor Ompuratus, Kecamatan Nainggolan.

10. LS (23) perempuan, warga Desa Tuktuk Siadong, Kecamatan Simanindo.

11. ST (62) perempuan, warga Desa Simanindo, Kecamatan Simanindo.

12. SS (76) perempuan, Desa Turpuk Limbong, Kecamatan Harian.

13. EP (5) perempuan, warga Desa Turpuk Limbong, Kecamatan Harian.

14. RT (35) laki-laki, warga Kelurahan Pasar Pangururan, Kecamatan Pangururan.

15. ABB (26) laki-laki, warga Desa Saitnihuta, Kecamatan Pangururan.

16. RT (8) laki-laki, warga Kelurahan Pasar Pangururan, Kecamatan Pangururan.

17. RaT (3) perempuan, warga Kelurahan Pasar Pangururan, Kecamatan Pangururan.

18. PSDS (32) perempuan, warga Desa Sitinjak, Kecamatan Onanrunggu.

19. AS (39) laki-laki, warga Desa Sitinjak, Kecamatan Onanrunggu.

20. JSS (14) laki-laki, warga Desa Sitinjak, Kecamatan Onanrunggu

21. BGM (8) laki-laki, warga Desa Sitinjak, Kecamatan Onanrunggu.

22. PHS (36) laki-laki, warga Desa Sitinjak, Kecamatan Onanrunggu.

23. RB (26) laki-laki, warga Desa Parsaoran, Kecamatan Pangururan.

24. HT (32) laki-laki, warga Kelurahan Pasar, Kecamatan Pangururan.

Dan berikut dilaporkan hasil perkembangan pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Samosir hingga, Senin (19/7/2021) dengan total yang telah divaksin di wilayah Kabupaten Samosir sejumlah 23.881 orang dengan rincian, tuntas divaksin dosis 1 dan dosis 2, sebanyak 8.851 orang.

Sementara jumlah yang belum divaksin dosis 2, sebanyak 15.030 orang.

Persediaan vaksin hingga, Senin (19/7/2021), Sinovac sebanyak 410 vial dan Aztrazeneca, sebanyak 502 vial vaksin.

Hari ini, total pelaksanaan vaksinasi sebanyak 151 orang. Dosis 1, sebanyak 63 orang dan dosis 2, sebanyak 88 orang.