SAMOSIR - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samosir meminta Pemerintah Kabupaten mengevaluasi perangkat desa yang sudah bekerja hampir 5 tahun, setelah lulus dari proses ujian seleksi pada Desember 2016 lalu yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Samosir dan dipanitiai  Universita Negeri Medan (Unimed). Permintaan ini disampaikan fraksi-fraksi di DPRD Samosir pada rapat paripurna dalam rangka pengambilan keputusan bersama atas rancangan peraturan daerah (Ranperda) Kabupaten Samosir tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2020, dan Ranperda tentang perubahan Perda Nomor 8 Tahun 2016 tentang pembentukan perangkat daerah, Rabu (14/7/2021) di gedung DPRD Samosir, di Parbaba.

Selain evaluasi perangkat desa, pada penyampaian pendapat akhir fraksi, fraksi PKB, PDI-P, Golkar, dan fraksi gabungan yang dibacakan Ketua Komisi I DPRD Samosir, Saurtua Silalahi ST juga memberikan saran dan masukan untuk perbaikan pelaksanaan pemerintahan ke depan dan efektifitas kerja pada setiap organisasi perangkat daerah.

Di antaranya, perencanaan setiap program dan kegiatan dapat lebih baik dengan berbasis data dan sesuai kemampuan keuangan daerah, peningkatan jumlah Pendapatan Asli Daerah (PAD), peningkatan pelayanan di setiap fasilitas kesehatan semisal RSUD dr Hadrianus Sinaga.

Selanjutnya, struktur organisasi yang efisien, memfungsikan kantor UPTD pertanian, kajian penerapan belajar tatap muka, pengelolaan pasar lebih baik, pembentukan Bumdes, penertiban bangunan yang ada di tanah pemerintah, dan sinergitas antar OPD harus diperkuat.

Dan dalam hal perubahan Perda OPD, pada prinsipnya sepakat akan adanya penggabungan beberapa OPD untuk efisiensi dan efektifitas pemerintah. Akan tetapi, disarankan agar dinas PERAKPP digabung ke dinas PUPR. 

Setelah mendengar penyampaian pendapat akhir fraksi-fraksi, pimpinan rapat menyampaikan supaya saran dan masukan itu dapat ditindaklanjuti agar roda pemerintahan di Kabupaten Samosir dapat berjalan lebih baik, dan hasilnya dapat dirasakan seluruh masyarakat.

Sebelumnya, sebelum rapat dimulai dan memberikan waktu kepada fraksi untuk menyampaikan pendapat akhir fraksi, Ketua DPRD Kabupaten Samosir selaku pimpinan rapat mengajak peserta rapat untuk sejenak berdoa untuk kebaikan Bangsa dalam menghadapi Pandemi Covid-19, dan kepada para tenaga kesehatan agar diberikan semangat dan kekuatan dalam melayani pasien Covid-19.

Paripurna berlangsung dihadiri pimpinan dan anggota DPRD Samosir, Bupati Samosir, unsur Forkopimda, Kepala OPD, dan insan pers.