BATUBARA - Kecelakaan beruntun melibatkan tiga mobil di jalinsum KM 117-118, Perkebunan Socfindo, Tanah Gambus, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batubara, Senin (29/3/2021).

Tragedi itu terjadi pada mobil minibus jenis Panther BK 1731 VW yang dikemudikan Sugianto Sinaga (36) Warga Dusun III Desa Aras, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batubara dengan mobil barang (Mobar) truk Fuso muatan batu split BK 9027 DD.

Supir truk fuso belum diketahui identitasnya karena melarikan diri serta mobil Avanza putih B 1572 UYX yang dikemudikan Heru Setia Majir (34) Warga Paya Bagas, Tebing Tinggi, Serdang Bedagai.

Informasi yang dihimpun peristiwa ini bermula saat Sugianto Sinaga yang mengendarai mobil mini bus panther datang dari arah Kisaran menuju Medan, diduga ingin mendahului mobil yang berada didepannya. Namun secara bersamaan muncul mobil barang truk Fuso muatan.

Dari itu terjadilah tabrakan antara mobil panther dengan mobil barang tersebut. Sementara, di belakang mobil Panther ada mobil Avanza putih yang dikemudikan Heru Setia Majir yang kemudian juga menabrak bagian belakang mobil Panther.

Akibatnya, pengendara mobil minibus jenis Panter mengalami luka berat dengan kondisi patah paha sebelah kanan hingga dilarikan ke rumah sakit.

Sementara kondisi mobil Panther ringsek berat pada bagian depan, mobi barang truk fuso ringsek ringan di bagian depan sebelah kanan, sedangkan mobil avanza hanya bomper depannya yang pecah.

Kasat Lantas Polres Batu Bara, AKP Eridal Fitra membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa.

"Iya benar ada kala lantas. Salah satunya atas nama Sugianto Sinaga mengalami luka berat. Sementara mobil yang dikendarai juga rusak parah. Dalam hal ini tidak ada korban jiwa hingga meninggal dunia," terangnya.

Selain Sugianto, Kasat Lantas juga mengatakan bahwa ada juga penumpang mobil panther yang mengalami luka ringan.

"Ada satu orang penumpang mobil Panther yang juga mengalami luka-luka. Tapi hanya luka ringan. Penumpang tersebut juga sudah ditangani tim medis," katanya.