TOBA - PT Toba Pulp Lestari Tbk (TPL) menggelar pelatihan bertanam padi dengan cara sistim tanam jajar legowo di desa Nauli Kecamatan Sigumpar, Jumat (13/3/2021). Hal ini sebagai upaya meningkatkan produktifitas hasil panen petani untuk peningkatan taraf hidup.

Kegiatan ini dihadiri Kepala Dinas Sosial dr Raja ipan Sinurat, MSi didampingi Samuel Tambunan sebagai Pendamping PKH Kecamatan Sigumpar dan Rammen Sinaga Pelaksana Kordinator PKH Kabupaten Toba.

Pelatihan sekaligus sosialisasi bertanam padi dengan sistim tanam jajar legowo diberikan perusahaan kepada 10 Kepala keluarga (KK) sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari 34 Kepala Keluarga anggota Program Keluarga Harapan (PKH) Desa Nauli Kecamatan Sigumpar.

Kegiatan terlaksana berkat kerja sama PKH Kabupaten Toba dengan perusahaan PT TPLTbk di Desa Nauli dengan tujuan dan harapan kedepannya produktifitas hasil panen warga meningkat dengan mengikuti sistim pola tanam jajar legowo yang di sosilasiskan oleh PT.TPL'Tbk serta kita berharap kedepannya akan menjadi contoh dan kelak akan diiukuti oleh warga masyarakat lainnya khususnya masyarakat desa Nauli.demikian kepla Desa Naukli Parlaungan Siagian mengungkapkan kepada Gosumut dilokasi kegiatan.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Toba dr Raja Ipan Sinurat, M.Kes menyebutkan pihaknya bersama PT TPL Tbk bekerja sama mengajak dan membina masyarakat untuk menerapkan sistim pola tanam jajar legowo dilahan pertaniannya masing masing.

Program ini sebutnya, program unggulan TPL yang bisa mendongkrak peningkatan hasil produktifitas penen padi kedepannya. "Pola tanam jajar legowo ini diharapkan bisa di contoh dan diikuti oleh warga masyarakat lainnya dan diterapkan para warga masyarakat petani Kabupaten Toba dilahan pertanian masing masing bukan hanya masyarakat Desa Nauli ataupun Kelompok masyarakat petani binaan PT TPL," ungkap Raja Ipan.

Manajer CD/CSR PT TPL Tbk, Ramida Siringoringo menjelaskan, program yang dilaksanakan di Desa Nauli Kecamatan Sigumpar merupakan program unggulan padi Emas dengan sistim pola tanam jajar legowo.

Tujuan penerapan sistim ini, untuk meningkatkan produktifitas hasil panen padi warga. "Kegitan pola tanam ini sudah dilakukan perusahaan kepada beberapa kelompok masyarakat petani binaan perusahaan mulai tahun 2020 yang lalu diantaranya di Desa Dolok Nauli, Desa Biusgu Barat, Desa Siantar Utara. Untuk tahun 2021 kita mengembangkannya ke beberapa desa se Kabupaten Toba yang sudah mendengar dan mengetahui keberhasilan peningkatan hasil produktifitas panen padi sawah meningkat hasilnya dengan menerapkan sitim pola tanam jajar legowo," ujar Ramida.

Pelatihan sistim tanam jajar legowo di Desa Nauli oleh Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mengunakan bibit padi Infari 32 yang telah mendapat rekomendasi bibit padi terbaik dari BBTP Sumut.

Perusahaan juga memberikan bantuan pupuk dan pestisida serta akan memberikan pendampingan dari tim spesialis perusahaan mulai dari penanaman, perawatan dan cara pemupukannya sampai masa panen padi yanga dalam selama pelaksanaan program ini perusahaan PT TPL Tbk bekerja sama dengan Dinas Pertanian Kabupaten Toba dan BPPT Sumut.

"Jadi nantinya bila ada timbul masalah atau hama penyakit pada padi yang ditanam kita tetap bekerja sama dengan Dinas Pertanian dan BBTP Sumut dalam hal penaganan dan mentasinya," tegas Ramida.

Siagian (58) petani Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) Desa Nauli mengucapkan terima kasih kepada PT.TPL,Tbk atas bantuan yang diberikan.

Dia berharap program ini membuahkan hasil yang baik. Sehingga kedepannya, bisa menjadi contoh kepada para petani lainnya, dan mereka tertarik menerapkan sistim tanam padi jajar legowo ini di lahan persawahan mereka masing masing.