SERGAI-Berkaitan dengan bendungan Sei Ular yang akan dilaksanakan penanaman pohon disekitaran bendungan, Bupati mengisahkan bahwa tahun 1998, saat reformasi hingga tahun 2000 banyak sekali orang-orang yang mengambil galian c di Sei Ular tersebut.

Hal ini disampaikan Bupati Sergai, Ir.H.Soekirman menceritakan sedikit sejarah pembangunan bendungan Sei Ular. Dilain hal Sei Ular memiliki potensi yang cukup besar, terlihat dari besar dan panjangnya sungai ini.

Hal ini melihat ada yang unik dari Sei Ular mulai dari hulunya hingga hilir di Kecamatan Pantai Cermin. Hampir tidak ada pemukiman penduduk yang dengan sengaja dibangun dibantaran sungai ini sehingga beban pencemaran sungai sangat kecil.

"Keuntungan ini harus kita manfaatkan dengan fungsi-fungsi yang lain seperti fungsi hidrologis, fungsi ekonomi dan fungsi produksi untuk perairan pertanian dan perikanan, fungsi rekreasi dan fungsi sosiologis serta budaya,"ungkap Bupati.

"Oleh karena itu, kami menggalakan konsep Pangan, Pariwisata dan Budaya (Pataya). Salah satunya yang ingin kita pakai adalah sungai untuk tempat rekreasi mulai dari jembatan kereta api hingga kebawah."ujarnya.

"Saya selaku Ketua FAJI Sumut selalu mengandalkan Sungai Bah Bolon untuk bermain olah raga arung jeram, oleh sebab itu saya selalu katakan arung jeram tidak akan ada, jika tidak ada jerammnya dan jeram tidak akan ada jika tidak ada sungainya maka mata air akan rusak jika sungai tersebut tidak akan bisa dipakai,"imbuhnya.

"Dengan demikian cintailah pohon dan memperbaiki sungai itu merupakan tujuan dari FAJI Sumut. Saya meminta kepada semua unsur terkait, untuk menggalakan kelompok-kelompok pecinta air dan sungai untuk membudanyakan cinta sungai, "pungkas Ir.H.Soekirman mengakhiri kata sambutan.

Ketua Panitia Aron Lumban Batu, ST, M.Si menyampaikan bahwa Gerakan penanaman pohon ini bertemakan “ Menanam Pohon Bagi Penyelamatan Lahan Air”.

Sebanyak 500 batang pohon dan batang bunga yang berjeniskan 300 batang pohon ketapang kencana, 150 batang pohon mahoni dan 50 tanaman bunga kertas ditanam di bantaran sungai Ular.

Dalam kegiatan ini turut hadir Gubernur Sumut Edy Rahmayadi diwakili Kadis Kehutanan Provinsi Sumut Ir Halen Purba, Kasdim 0204/DS Mayor Inf. Muhsin, unsur Muspika, mewakili Bupati Deli Serdang, Kepala BAPPEDA Ir Hj Prihatina, M.Si, dan Camat Serbajadi Drs Zulkan serta undangan lainnya.*