PALAS - Wakil Bupati Palas drg.Ahnad Zarnawi Pasaribu.Cht.MM.M.Si menerima kunjungan Tim Balai Arkeologi Sumut (Balar) bersama Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Aceh ,yang telah melakukan penggalian (ekskavasi) beberapa minggu di Kompleks Situs Biaro Sangkilon, Kecamatan Lubuk Barumun, Rabu (7/111/2018) di kantor Bupati Palas Jalan Lintas Sigala-gala, Kecamatan Barumun.

Tim ini terdiri 16 terdiri dari Dinas Kebudayaan dan Parawisata Sumut, Misnah, Ketua Ikatan ahli arkeologi Indonesia (IAAI) Komisariat Aceh-Sumatera Utara, Lukas dan Peneliti dari Balai Arkeologi Sumut, Ketua Tim Peneliti Andri Restiyadi, Repelita Wahyu Oetomo, Churmatin Nasoichah, Pesta H. Siahaan serta Khairun Nisa dari Museum Negeri Sumut dan BPCB Aceh Ambo Asse Ajis, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Des.Abdul Rahim Hasibuan serta Nurazizah serta Sutan Parlindungan dari Tim Ahli Cagar Budaya Palas.

Menurut Ketua tim peneliti dari Balai Arkeologi Sumut, Andri Restiyadi MA mengatakan, kabupaten Palas memiliki potensi situs sejarah/budaya yang cukup banyak. Selain itu, keberdaan benda-benda peninggalan bersejarah, juga menambah motivasi tim peneliti untuk melakukan ekskavasi seperti yang telah kita lakukan di Biaro Sangkilon, Kecamatan Lubuk Barumun.

Pada kesempatan itu, Misnah Kepala Seksi Sejarah Purbakala Dinas Kebudayaan dan Parawisata Provinsi Sumut menjelaskan, telah menyiapkan master plan untuk sejumlah bangunan candi yang ada di Kabupaten Palas.

Menurutnya, sejumlah bangunan candi yang memiliki nilai sejarah untuk dapat dilestarikan dengan baik oleh pemerintah setempat agar keadaan tetap terjaga dan tidak dirusak oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

Pada sisi lain, tambah Misnah, ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan tim Balai Arkeologi Sumut didaerah ini, antara lain kegiatan ekskavasi (penggalian) situs Candi Sangkilon dan lokasi Pemakaman Jiret yang ada di Pagaranbira.

Pada kesempatan lain, BPCB Aceh Ambo menjelaskan, pihak BPCB Aceh telah melakukan pemagaran di lingkungan Biaro Sangkilon serta melakukan eskavasi dilingkungan sekitar lokasi bersama Tim Arkeologi Sumut.

Kegiatan ekskavasi di Biaro Sangkilon, kata dia, melalui beberapa tahapan, mulai dari survei permukaan, pembuatan datum point (DP), pembersihan lahan, pemetaan, lay out, pembuatan grid, penetapan kotak gali, dan dilanjutkan dengan penggalian kotak-kotak galian.

Wabup Palas deg.H.Ahmad Zarnawi Pasaribu .Cut.MM.M.Si, menyambut baik kehadiran tim balai arkeologi Sumut di Palas.

Ia berharap, semoga dengan adanya kegiatan ekskavasi disejumlah Biaro peninggalan bersejarah dapat menjadikan Kabupaten Palas ke depannya sebagai destinasi wisata sejarah yang memiliki banyak peninggalan bersejarah.

"Atas nama Pemerintah, kita memberikan apresiasi kepada Tim Balai Arkeologi Sumut dan BPCB Aceh yang telah membantu, tugas pemerintah dalam menemukan benda-benda peninggalan bersejarah dan memberikan manfaat besar untuk pelestarian budaya," pungkasnya.