LABUHANBATU- Pasca isu Bupati Labuhanbatu H Pangonal Harahap diperiksa oleh Satuan Gabungan (Satgas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), aktivitas di kantor Bupati Labuhanbatu tidak terlihat seperti biasa. Suasana kantor terlihat sepi. Menurut informasi, Bupati H Pangonal   diamankan bersama 4 orang rekannya, dengan barang Bukti ratusan juta rupiah, diduga dari hasil aliran dana suap pengadaan proyek APBD di lingkungan Pemkab Labuhanbatu,dan saat ini sedang di periksa di kantor KPK.

Tidak hanya aktivitas di kantor bupati saja yang tampak sepi, ruangan Kantor kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan juga kantor ruangan Bupati dan rumah dinas  tampak disegel pihak KPK.

Pantauan awak media ini, Rabu (18/7/2018) sampai sekira pukul 8:30 WIB  aktivitas kantor terasa lenggan, tidak seperti biasa. 

Sekdakab Labuhanbatu Ahmad Muflih SH.MH  saat dihubungi wartawan Gosumut.com di ruangan kerjanya dan melalui selularnya  terkait dengan isu yang beredar Bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap diamankan pihak satgas KPK Sekda belum berhasil ditemui dan belum memberikan komentar sampai berita ini di langsir ke meja redaksi.