MEDAN - Sebagai bentuk dukungan pemberian ASI eksklusif terhadap anak, Assosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) berikan edukasi penting tentang kesehatan tumbuh kembang si bayi.

ASI merupakan gizi terlengkap untuk menunjang sistem imun anak yang tidak bisa digantikan oleh asupan gizi lainnya. Sehingga anak yang mengkonsumsi ASI akan lebih sehat, lebih pintar dan lebih kuat secara emosional di banding dengan pemberian susu formula (Sufor).

"AIMI bukan mengatakan bahwa sufor itu adalah racun berbahaya. Namun sufor itu berfungsi sebagai obat, dan setiap obat memiliki resiko. Resikonya bisa membuat anak alergi, infeksi, kanker, dan bisa juga menjurus gangguan psikologis," ujar ketua AIMI Sumut, dr. R.A. Dwi Pujiastuti M.Ked(Neu), Sp. S.

Untuk calon ibu, Dwi menekankan bahwa pentingnya adakan edukasi pemberian ASI bukan hanya diperuntuk ibu sendiri, melainkan keikutsertaan keluarga yang turut mendukung program tersebut.

"ASI yang pertama kali keluar disebut dengan kolostrum, warnanya kuning tua. Susu tersebut kaya akan nutrisi termasuk antibodi untuk melindungi bayi dari infeksi. Dan kolostrum tersebut juga membantu sistem pencernaan bayi," jelasnya.

Dikatakanya, ada banyak sekali keuntungan dalam program pemberian ASI eksklusif. Selain karena kesehatan si anak dan ibu, memilih program tersebut juga membantu perekonomian keluarga.

"Manfaat ASI banyak, sangat sayang sekali jika itu tidak di manfaatkan. Bagi ibu yang ingin dan serius ikut dalam program ASI eksklusif, kami siap membantu memberikan edukasi," pungkasnya.***