DELI SERDANG - Ribuan masyarakat dan Relawan Arenta di Kecamatan Delitua, Kabupaten Deli Serdang siap bergotong-royong untuk memenangkan pasangan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah menuju kursi Sumut I dan Sumut II. "Arenta ini kepanjangan dari Aku Relawan Eramasta. Artinya, ERAMAS milik kita. Ini diambil dari bahasa Karo. Filosfisnya kami bergotong-royong untuk memenangkan bapak," ujar Tokoh masyarakat, Johanes sembiring, Kamis (1/2) dihadapan Edi-Ijeck dan ribuan masyarakat yang hadir.

Johanes juga menjelaskan, pencalonan Edy untuk menjadi Gubernur Sumatera Utara patut untuk didukung. Pasalnya, Sang Jenderal rela meninggalkan cinta-citanya menjadi Kasad.

"Ini karena bukti kecintaannya kepada Sumut. Makanya kita layak mendukung beliau. Begitu juga dengan Pak Ijeck. Kita tahu Pak Ijeck memiliki perusahaan besar. Tapi dia terpanggil untuk menjadikan Sumut yang lebih baik lagi," imbuh Johanes.

"Saya juga demikian. Merasa terpanggil untuk mendukung beliau," timpalnya.

Karena itu, jelas Johanes, dirinya berharap, lebih dari 1500 relawan dan masyarakat yang terkumpul ini untuk bersama-sama memenangkan.

"Kalau satu orang saja (di antara kita) dapat mengajak 20 orang saja, sudah ribuan dukungan untuk Bapak Edy-Ijeck. Makanya seperti yang disampaikan tokoh agama kita tadi Pak Fernandes, jangan ada dusta di antara kita," tutupnya.

Hal senada juga disampaikan Ketua Relawan Arenta, Thomas Darwin Sembiring. Menurut dia, posko ini hasil dari kantong pribadi mereka masing-masing.

"Kami sangat semangat dan selalu menanamkan bahwa kami dulu yang harus berbuat, menunjukkan, dan kami dulu yang harus hadir ke TPS. Semoga apa yang diharapkan ini dapat dikabulkan Tuhan Yang Maha Esa," singkatnya.

Di tempat yang sama, Ketua DPD Golkar, Ahmad Tala'a menjelaskan, dukungan yang terlaksana pada hari ini dikarenakan keinginan masyarakat yang membutuhkan pemimpin tegasbdan membangun provinsi ini menjadi lebih baik lagi.

"Saya berterimakasih karena pembentukan posko ini adalah yang tercepat terlaksana sesuai instruksi saya untuk membuat posko. Kami membutuhkan pemimpin yang tegas dan memiliki komitmen membangun Sumatera Utara. Sumut memiliki potensi yang luar biasa termasuk sumber daya manusia dan alam. Saya yakin, harapan dan cita-cita ini patut dan tepat dititipkan ke Pak Edy dan Ijeck," jelasnya..

Makanya, Sultan Serdang ini menginstruksikan dan berharap jangan ada keraguan untuk menjatuhkan pilihan kepada Edy dan Ijeck.

"Kepada kader Golkar tidak ada istilah mendukung, tapi harus menangkan Edy-Ijeck. Mari kita bersatu padu untuk mendukung demi perubahan yang lebih baik lagi dan untuk kemaslahatan umat. Insya Allah jika kita bertekad, tidak ada yang mustahil. Makanya kita juga harus berdoa agar Edy-Ijeck menjadi Gubernur Sumut dan Wakil Gubernur Sumut," tegasnya.

Sementara itu, Tokoh Agama Deli Serdang, fernandes mengungkapkan, semua harus bertekad untuk memenangkan Edy-Ijeck.

"Tekad bisa berhasil jika tulus dalam bertindak. Mendustai orang agama pun itu, akan berdosa. Kehadiran kita di sini untuk menjadi pendukung. Dengan cara itu bisa mengantarkan beliau menjadi Gubsu dan wagubsu.

Saat menyampaikan pidatonya. Edy Rahmayadi mengatakan, kemajemukan dan keberagaman masyarakat inilah yang membuat Sumut hebat, yang membuat Sumut bermartabat.

"Jangan pernah mau Sumut ini dipecah-pecah, Sumut dari dulu satu dan jangan pernah mau Sumut dikotak-kotakan dan mari kita bersatu," imbuh Edy.

Sebelum beranjak meninggalkan lokasi, Edy bersama Ijeck melantunkan dua buah lagu yang berjudul Bintang ciptaan Anima dan Setulus Hatimu Semurni Cintamu ciptaan Arie Koesmiran.

Disela-sela melantunkan lagu Setulus Hatimu Semurni Cintamu, mantan Pangkostrad ini menyelipkan kata-kata untuk tidak menyia-nyiakan dan mengkhianati warga Sumatera Utara yang telah mendukung untuk memenangkannya menuju Sumut I.