LABUHANBATU - Dengan semangat natal, umat kristiani diharapkan mampu membawa damai dan sukacita serta perubahan perilaku hidup yang lebih baik untuk melayani semua orang. Hal ini dimulai dari keluarga, lingkungan dan gereja serta mengedepankan sikap saling berbagi dengan sesama yang membutuhkan pertolongan bagi yang kurang mampu. Demikian dikatakan Bupati Labuhanbatu H Pangonal Harahap, Rabu (27/12/2017) malam pada perayaan Natal Oikumene masyarakat, ASN/PNS, TNI dan Polri Kabupaten Labuhanbatu Tahun 2017 di Gedung Olahraga Rantauprapat.

Dihadap Kapolres Labuhanbatu, AKBP Frido Situmorang, Dandim 0209/LB dan Ketua Pengadilan Negeri Rantauprapat, Plt. Sekdakab, Kakankemenag serta Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Labuhanbatu Hj. Siti Awal Pangonal Harahap, Bupati menyampaikan, perkembangan kehidupan dewasa ini khususnya di Kabupaten Labuhanbatu patut disyukuri bahwa kondisi sosial budaya terutama kerukunan umat beragama sangat kondusif. Begitu juga dengan perbaikan sejumlah infrastruktur dan pembangunan kawasan pantai sebagai prioritas pembangunan Kabupaten Labuhanbatu, tentunya umat kristiani turut berperan serta dalam pembangunan untuk mewujudkan visi “Satu tekad bersama rakyat menuju sejahtera 2020, Labuhanbatu semakin hebat lebih berdaya 2025”.

Bupati mengingatkan, tahun 2018 nanti Sumatera Utara akan menghadapi tahun politik dan akan menyelenggarakan Pilkada serentak dan tahun 2019 Indonesia akan menyelenggarakan Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden beserta Wakil Presiden secara bersamaan.

"Untuk itu marilah kita bersama-sama segenap lapisan masyarakat khususnya umat kristiani Labuhanbatu memanfaatkan perayaan natal oikumene ini untuk lebih meningkatkan rasa kebersamaan, persatuan dan kepedulian dengan menerapkan kasih yang nyata didalam setiap tindakan kita dimanapun kita berada bahkan ditengah-tengah perbedaan suku dan agama yang kita miliki," kata Pangonal Harahap mengingatkan.

Ketua DPRD Labuhanbatu, Dhalan Bukhari yang diwakili Truly Simanjuntak dalam sambutannya mengatakan, suasana natal sebagaimana yang dirasakan oleh umat kristiani saat ini adalah suasana damai dan penuh kerukunan, sesungguhnya pula menjadi cita-cita kita semua untuk menciptakan suatu tata hidup yang damai, adil dan harmonis.

"Lingkungan yang bebas dari adu domba, konflik, kekerasan dan penindasan, dalam suasana seperti itu, umat manusia hidup dengan penuh persaudaraan, saling mencintai dan bersama-sama berbuat kebajikan demi kebahagiaan umat manusia, inilah cita-cita kemanusiaan yang hakiki yang harus dihadirkan dalam perayaan natal ini," terangnya.

Khusus bagi segenap keluarga besar masyarakat sipil, ASN/PNS, TNI dan Polri Kabupaten Labuhanbatu, hendaknya perlu mengingat kembali makna hakiki dari natal itu sendiri. Natal adalah perwujudan hidup sederhana dalam kedamaian, Natal adalah perwujudan kasih antar sesama yang menjadi pondasi bagi terciptanya rasa persatuan dan kesatuan, kata Ketua DPRD tersebut.

Perayaan Natal Oikumene yang dihadiri sekitar 2.000 umat kristiani itu, diisi dengan kegiatan renungan Natal yang disampaikan Bishop GKPI Pdt. Oloan Pasaribu, MTh dan dimeriahkan dengan lantunan lagu dan tembang-tembang manis dari artis ibukota Viktor Hutabarat serta pemberian santunan kepada siswa berprestasi dan pengundian hadiah luckydraw.