ASAHAN - Dua dari lima pelaku perampokan dengan menyaru sebagai polisi Satuan Narkoba Polres Simalungun berhasil dibekuk Unit Jatanras Polres Asahan saat melakukan perampokan dengan menggunakan senjata tajam di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Medan-Rantau Prapat atau persisnya sekitar 5 Km dari Mapolres Asahan, pada Jumat (3/11/2017) malam lalu. Keduanya, sebut Kasat Reskrim Polres Asahan AKP Bayu Putra Samara melalui Kanit Jatanras Ipda Khomaini, Senin (13/11/2017), yakni Timbul Hasudungan Situmorang (19) warga Stabat dan Samuel Hutapea (30) warga Simalingkar, Medan.

Pengungkapan kasus perampokan di Jalinsum ini, sebut Kanit Jatanras, berawal dari laporan yang diterima polisi dari korban Sukardi, sopir mobil boks pada Sabtu (4/11/2017) pekan lalu.

Menurut korban, saat mereka berhenti di sekitar Pondok Jati yang hanya berjarak sekitar 5 Km dari Mapolres Asahan, tiba-tiba dihampiri tiga pria yang turun dari mobil mini bus jenis Toyota Avanza No. Pol BK 1997 IP. Sukardi serta dua temannya, Maruli Sitompul dan M Yunus diboyong naik mobil milik para pelaku ke arah Jalan Tol Sei Rampah.

Kawanan begundal asal Medan itu, berhasil menggondol uang milik korban sebesar Rp21 juta lebih. Bahkan pelaku mengaku sebagai anggota polisi dari Satuan Narkoba Polres Simalungun.

"Ngaku Polisi mereka, sehingga sales itu ikut dan tidak berani berkutik,” jelas Khomaini.

Berdasarkan laporan korban, Sat Reskrim melalui Unit Jatanras melakukan penyelidikan dan berdasarkan keterangan saksi-saksi, petugas melakukan penyelidikan ke Kota Medan persisnya di kawasan Patumbak.

Bekerjasama dengan Polsek Patumbak, pihaknya melakukan penggerebekan di salah satu rumah di Jalan Amal. Kedua tersangka masing-masing Timbul Hasudungan Situmorang (19) warga Stabat dan Samuel Hutapea (30) warga Simalingkar Medan ini berhasil dilumpuhkan dengan tindakan tegas secara terarah setelah berusaha melawan petugas dengan senjata tajam. Sementara tiga pelaku yang identitasnya sudah dikantongi berhasil melarikan diri dan dinyatakan DPO.

"Kita mengimbau bagi warga yang membawa uang dalam jumlah besar jangan sembarangan berhenti di jalanan dan bila perlu minta pengawalan dari pihak berwajib demi keamanan," imbaunya.

Sementara, dua tersangka yang diamankan saat dikonfirmasi mengaku ikut terlibat melakukan perampokan terhadap pengendara mobil box di Jalinsum tersebut. Namun dirinya tidak mengaku sebagai Polisi.

"Betul kami ikut bang, tetapi yang mengaku sebagai polisi teman kami yang saat ini masih buron,” ujar Samuel Hutapea yang diamini oleh Timbul Hasudungan Situmorang.