SIANTAR – Rumah milik Boru Lumbantobing, di Jalan Laguboti II, Kelurahan Kristen, Siantar Selatan, terbakar, Sabtu (11/11/2017) sekira pukul 14.50. Kelalaian tidak mematikan api di tungku masak yang berada di bagian luar dapur rumah, diduga menjadi awal pemicu kebakaran. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Tapi, akibat insiden itu, bagian dapur rumah milik Boru Lumbantobing ludes terbakar.

Amatan di lokasi, api menyambar dari belakang dapur rumah saat pemilik rumah tak berada di kediamannya.

“I luar on do torus au mamasak, pakke soban. Kaluar nakkin au. Mate do nakkin api na pas kaluar au sian jabu (Di luar sininya aku terus memasak, pakai kayu bakar. Keluar aku tadi. Matinya apinya pas keluar aku dari rumah),” kata Boru Lumbantobing dalam bahasa Batak kepada petugas Damkar Tiga unit mobil Damkar milik Pemko diturunkan ke lokasi kejadian dengan dibantu petugas Satpol PP serta Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Siantar.

Dalam waktu sekejap, api akhirnya berhasil dijinakkan sehingga tidak sempat merembet kepada bangunan lain yang berada di sekitarnya.

“Dari belakang dapur itu tadi apinya. Dari situ awalnya, baru terbakarlah dapur rumah ini,” ucap Boru Saragih yang masih tetangga korban.

“Cepat kali datang mobil pemadam ini. Biasanya lama-lama, sekarang cepat orang ini kerja,” sambungnya.

Sementara itu, Rudi Sianturi, anak pemilik rumah mengatakan kalau api bermula menyambar dari belakang rumah hingga ke dapur rumah mereka.

“Tadi pas bagusi (benahi) kuburan aku, dibilang mamak ku dari telepon, kebakaran rumah kami. Langsung lari aku ke rumah,” kata Rudi.

“Kulihat udah habis dapur kami. Untunglah cepat datang mobil pemadam ini, karena rumah ini masih dari papan. Rumah ini sesekalinya ditempati, sekali seminggunya mamak tidur di sini,” ucapnya mengakhiri.