MEDAN – Beberapa wilayah di Kota Medan mengalami gangguan pasokan air dari PDAM Tirtanadi. Hal ini dikarenakan pipa transmisi 1000 mm yang terletak di wilayah Deli Tua, pecah. Kepala Sekretaris Perusahaan PDAM Tirtanadi, Jumirin mengatakan, terjadi kebocoran pada pipa transmisi diameter 1.000 mm di lokasi Jalan Purwo, Delitua.

“Kebocoran ini diketahui, Kamis (19/10/2017). Namun, baru dapat dikerjakan, Jumat (20/10/2017) malam. Itu pun hanya penanggulangan sementara," kata Jumirin, Sabtu (21/10/2017).

Menurutnya, perbaikan terkendala karena posisi pipa berada di bawah rumah warga. Akibat kebocoran itu, kapasitas produksi IPA Deli Tua yang normalnya 1.600 liter/detik turun menjadi 1.300 liter/detik.

"Sehingga beberapa wilayah pelayanan mengalami gangguan baik dari segi kuantitas, kontiniutas dan kualitas," jelasnya.

Adapun wilayah yang mengalami gangguan yaitu Jalan Medan-Delitua, Jalan Purwo, Jalan Stasiun, Jalan Sari, Jalab Benteng, Jalan Marendal, Jalan STM, Jalan Sakti Lubis, Jalan Brigjen Katamso, Jalan Tritura dan Jalan M. Nawi Harahap.

Wilayah lainnya, termasuk Jalan Alfalah, Jalan Pelangi, Jalan Garu 1 sampai Garu 6, Jalan Sisingamangaraja, Jalan Halat, Jalan Amaliun, Jalan Laksana, Jalan Bakti, Jalan Japaris, Jalan Puri, Jalan Medan Area Selatan, Jalan AR Hakim, Jalan Sutrisno.

"Pelayanan juga terganggu di Jalan Menteng, Jalan Bahagia by Pass, Jalan AR. Hakim, Kompleks Asia Mega Mas, Jalan Yamin, Jalan Letda Sujono, Jalan Thamrin, Jalan Madong Lubis, Jalan Pancing, Jalan Perjuangan, Kompleks Unimeda dan RS Haji," ujar Jumirin.

Tadi malam, lanjutnya, telah dilakukan penanggulangan sementara untuk meminimalisir gangguan pelayanan yang nantinya akan disempurnakan setelah material selesai ditempa.

"Walaupun proses perbaikan sementara telah selesai, namun proses pengisian pipa dan pemerataan tekanan memerlukan waktu lama sehingga diperkirakan pendistribusian air baru akan normal nanti Sabtu (21/10/2017) malam," ungkapnya.

"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, pelanggan yang mengalami gangguan air dapat menyampaikan keluhannya ke cabang terkait atau melalui layanan Halo Tirtanadi ke nomor 1500 922," imbau Jumirin.