Medan - Kantor Sekolah Dasar Negeri (SDN) 101790 di Jalan Pendidikan, Dusun ll, Desa Marindal ll, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deliserdang di bobol maling, Sabtu (9/9/2017) lalu.
Dalam peristiwa itu, 1 unit komputer, 1 unit laptop, dan 2 buah gitar milik sekolah lenyap digondol maling. Akibatnya pihak sekolah mengalami kerugian Rp6 juta.
Menurut Kepala Sekolah (Kasek), SDN 101790, Samsi ketika membuat laporan pengaduan di Mapolsek Patumbak menjelaskan, aksi pencurian itu pertama kali diketahui oleh stafnya yang bernama Irpan.
“Pagi itu saya diberi tahu oleh staf saya melalui telephone. Dia mengatakan kantor sekolah dibobol maling. Mendengar kabar itu, saya pun langsung bergegas ke sekolah,” ungkapnya, Senin (11/9/2017) siang.
Ditambahkannya, sesampainya disekolah, terlihat ruangan kantornya sudah berantakan.
Setelah diteliti lebih lanjut, ternyata barang-barang yang ada di dalam kantor telah tiada, seperti komputer, laptop, dan 2 buah gitar. Padahal, semua data penting terkait SDN 101790, tersimpan di dalam komputer dan laptop yang telah dicuri Orang Tidak Kenal (OTK) itu. Dengan hilangnya 2 alat electronik penyimpan data itu, membuat pihak sekolah kebingungan. "Saya minta kepada pihak kepolisian, dalam hal ini Polsek Patumbak agar serius melakukan penyelidikan dilapangan, dan secepatnya dapat mengungkap dan menangkap pelakunya, serta dapat menjebloskannya ke dalam penjara," ujarnya. Kanit Reskrim Patumbak, Iptu M Ainul Yaqin, ketika dikofirmasi membenarkan kejadian itu, dan pihaknya masih melakukan penyelidikan dilokasi, guna menangkap pelakunya. " Ya, akan kita selidiki kasus itu, guna menangkap pelakunya,” tandasnya.
Setelah diteliti lebih lanjut, ternyata barang-barang yang ada di dalam kantor telah tiada, seperti komputer, laptop, dan 2 buah gitar. Padahal, semua data penting terkait SDN 101790, tersimpan di dalam komputer dan laptop yang telah dicuri Orang Tidak Kenal (OTK) itu. Dengan hilangnya 2 alat electronik penyimpan data itu, membuat pihak sekolah kebingungan. "Saya minta kepada pihak kepolisian, dalam hal ini Polsek Patumbak agar serius melakukan penyelidikan dilapangan, dan secepatnya dapat mengungkap dan menangkap pelakunya, serta dapat menjebloskannya ke dalam penjara," ujarnya. Kanit Reskrim Patumbak, Iptu M Ainul Yaqin, ketika dikofirmasi membenarkan kejadian itu, dan pihaknya masih melakukan penyelidikan dilokasi, guna menangkap pelakunya. " Ya, akan kita selidiki kasus itu, guna menangkap pelakunya,” tandasnya.