SIBOLGA-Walikota Sibolga, Syarfi Hutaurk, dan Bupati Tapteng, Bakhtiar Ahmad Sibarani, menghadiri forum potensi investasi di Indonesia dan potensi pembiayaan di Malaysia di Hotel Royal Chulan Kuala Lumpur, Malaysia.

 
Acara yang diselenggarakan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Kuala Lumpur dan KAHMI perwakilan Malaysia, bekerja sama dengan Bank Pembangunan Islam (Islamic Development Bank/IDB) tersebut juga menghadirkan investor.

“Selain Sibolga dan Tapteng, sejumlah kepala daerah lain juga hadir, di antaranya, Bupati Kampar, H Azis Zaenal, Walikota Tebingtinggi, Umar Zunaidi Hasibuan dan lainnya,” ungkap Walikota Syarfi Hutauruk lewat sambungan telepon seluler, Senin (31/7/2017).

Syarfi menambahkan, pada forum investasi yang bertajuk, potensi investasi di Indonesia dan potensi pembiayaan di Malaysia tersebut, dirinya mengajak para investor untuk mendukung dan meningkatkan investasi di daerah.

Kota Sibolga dan Kabupaten Tapteng menawarkan Investasi di bidang perikanan, di antaranya, pabrik (industri pengalengan ikan), perkebunan, kesehatan, pendidikan, perumahan dan industri pariwisata.

“Menindaklanjuti kunjungan Presiden Jokowi tentang potensi wisata yaitu, Nol Kilometer masuknya peradaban Islam Nusantara di Barus. Maka potensi wisata Sibolga dan Tapteng memiliki peluang yang cukup besar untuk dikembangkan,” beber Syarfi.

Syarfi juga mengungkapkan, mengingat kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang sangat minim, maka pemerintah daerah harus semakin kreatif mencari dana agar pembangunan daerah tetap bertumbuh dan bergeliat.

Dia meyakini, dengan bertumbuhnya industri yang dibangun investor, akan menjadi salah satu solusi untuk mempercepat akses pembangunan, sekaligus mampu mengurangi angka pengangguran di daerah.

“Kalau industri bertumbuh, banyak tenaga kerja yang bisa diserap. Khususnya di sektor industri perikanan, pariwisata, perkebunan dan lainnya,” pungkas Syarfi.