MENYAMBUT HUT ke-72 TNI dan HUT RI, Kodim 0809/Kediri menggelar bakti sosial dengan membagikan paket sembako kepada keluarga pra sejahtera. Acara spesial ini dilakukan di tiga tempat yang berbeda seperti di Makoramil 01/Kota, Makoramil 02/Pesantren dan Makoramil 03/Mojoroto, Senin (31/7/2017).

Adapun paket sembako itu, ujar Pasi Ter Kodim Kediri, Kapten Inf Warsito, terdiri dari beras 3 kg, mie instant 10 bungkus, susu kemasan kaleng 1 buah, gula 1 kg, minyak goreng curah 1 liter, tepung terigu 1 kg dan kerupuk mentah kemasan 1 bungkus.

"Total keseluruhan paket sembako yang dibagikan kepada keluarga tidak mampu sebanyak 510 paket, 180 paket dibagikan di Makoramil Kota, 160 paket dibagikan di Makoramil Pesantren dan 170 paket dibagikan di Makoramil Mojoroto," ujar Pasi Ter Kodim Kediri melalui rilis yang diterima redaksi GoSumut.

Daftar penerima paket sembako itu, kata Pasi Ter Kodim Kediri, berdasarkan asumsi tiap Babinsa yang ada di kelurahan-kelurahan, dan tentunya berdasarkan asumsi pula, si penerima diasumsikan sebagai keluarga tidak mampu berdasarkan informasi maupun pengamatan Babinsa.

"Jumlah penerima paket sembako tiap-tiap Koramil tidak sama, dikarenakan asumsi jumlah keluarga tidak mampu juga tidak sama, hal tersebut didasarkan jumlah penduduk tiap-tiap kecamatan," ungkapnya.

Di Makoramil Kota, secara langsung Kapten Inf Harmadi secara simbolis membuka antrian penerima paket sembako dalam rangka HUT TNI sekaligus HUT RI ini, sedangkan di Makoramil Pesantren, antrian penerima paket sembako dibuka Kapten Arm Nur Solikin, dan di Makoramil Mojoroto, antrian penerima paket sembako dibuka oleh Kapten Inf Arifin Effendi. Antrian panjang penerima paket sembako sudah dimulai sejak pagi dan animo warga yang ingin mendapatkan paket sembako secara gratis ini cukup tinggi, terbukti tidak lebih dari 2 jam, seluruh paket sembako sudah habis dibawa penerima terdaftar.

Dandim Kediri, Letkol Arm Joko Setiyo K, M.Si (Han) merasa optimis, dengan adanya bhakti sosial ini, kedekatan TNI dengan Rakyat akan terjalin harmonis, apalagi penerima terdaftar sudah melalui pengamatan maupun informasi dari Babinsa di tiap-tiap kelurahan. Menurut Letkol Arm Joko Setiyo K, M.Si (Han), harapan kedepan, kegiatan-kegiatan serupa ini bisa di kembangkan tidak hanya momentum HUT TNI atau HUT RI saja, tetapi pada hari-hari besar nasional lainnya, karena dampak positifnya sangat dirasakan bagi keluarga tidak mampu.