PALAS-Sudah menjadi tradisi pedagang musiman lebaran yang datang dari berbagai penjuru daerah,membuka lapak dagangan di lokasi Tempat Pemakaman Umum (TPU) Banjar Kubur yang berlokasi di jalisum Sibuhuan-Sosa, Kabupaten Padang Lawas.

Para pedagang yang datang dari Kota Medan, Mandailing Natal serta Sumatera Barat, mencoba mengais rezeki dengan menggelar dagangan berjualan pakaian anak-anak sampai dewasa serta sepatu fati berbagai ukuran serta hiasan.

Dinding dan beraneka ragam bunga plastik untuk meyambut lebaran. Karena tidak ada lagi lapak yang kosong, pelataran kuburan pun jadi sasaran untuk tempat menggelar dagangan. 

Salah seorang pedagang pakaian asal Padang, Sumatera Barat Erik Chaniago mengatakan, sudah sepekan berjualan pakaian dilokasi ini, tapi belum tampak lonjakan daya beli masyrakat untuk membeli, hanya sebatas bertanya-tanya saja.

Dikatakan, berbagai macam jenis pakaian anak sampai dewasa yang dijual dengan harga bervariatif mulai dari harga Rp20 ribu jenis baju t-sirt sampai kemeja harga Rp 200 ribu yang dipajang belum menggugah minat beli masyarakat.

"Sangat sepi daya beli masyrakat tahun ini, baju harga yang paling murah aja, hanya beberapa potong saja yang terjual, tapi kita optimis, menjelang sepekan lebaran, masyrakat akan membludak untuk membeli pakaian," kata Erik memberikan gambaran daya beli

Senada dengan Erik, pedagang asal Madina S. Lubis menyebukan, berjualan menjelang idul fitri biasanya cukup menjanjikan, karena omsetnya yang diperoleh cukup lumayan dibanding dagang harian, "Biasanya lima hari puasa, sering banyak jumlah pembeli yang datang, tapi tahun ini jauh berkurang dari tahun sebelumnya, stok pakaiannyang dibawa, setengahpun belum ada kurangnya yang terjual," ujarnya yang sudah tiga berdagang musiman menjelang lebaran di kabupaten palas

Kadis Koperindag, Palas Edi Mirson mengatkan, pedagang musiman menjamur menjelang Idul Fitri. "Hal ini tidak dapat kita larang, karena mereka juga mencoba mencari rezeki dan kesempatan, tetapi seharusnya tidaklah dilokasi kuburan. Karena tidak enak dipandang tetapi pedagang musiman ini sifatnya hanya sementara," tandasnya.