ASAHAN-Pemerintah Kabupaten Asahan melalui Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) mendukung pengembangan ekonomi kreatif dikalangan pemuda dengan memberikan pelatihan kewirausahan.


Ekonomi kreatif diharapkan mampu bersaing dierah globalisasi sehingga perlu mendapat dukugan nyata dari pemerintah, ”Pemuda–pemudi yang memiliki potensi untuk pengembangan ekonomi diberi pelatihan kewirausahaan, jenis pelatihan tergantung kemanpuan dan kali ini pelatihan menjahit dengan menggandeng Lembaga Pelatihan Kursus (LPK),“ katanya.

Hal itu pernah disampaikan Plt Kadisporapar Hasbi Simbolon saat membuka acara pelatihan menjahit dengan bekerjasama dengan LPK Karya Putri, ”Ada 16 peserta yang mengikuti pelatihan menjahit tahun ini, diharapkan setelah mengikuti kursus nantinya dapat mengembangkan bakatnya dengan menciptakan peluang bisnis,“ katanya.

Pelatihan yang menggunakan anggaran daerah ini akan berlangsung selama satu bulan, oleh karenanya peserta dapat memanfaatkan waktu dengan sebaik–baiknya sehingga nantinya bisa memiliki peluang usahan,

”Kreatifnya pemuda pemudi salah satunya dengan keterampilan jahit-menjahit, kiranya dapat menyokong pertumbuhan ekonomi namun dengan daya kreasi tinggi,” ujar Hasbi.

Salah seorang peserta pelatihan yang mengaku bernama Putri mengatakan dirinya secara pribadi mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara pelatihan, dengan pelatihan ini kami berharap nantinya bisa membuka buktik dan yang lebih utama nantinya pemerinta bisa membantu purna jualnya.