SIANTAR-Saat lagi mencari barang bekas (Butut) 4 orang bocah yang menjalani keseharian mencari barang bekas ditangkap oleh warga Narumonda Atas, Kelurahan Kristen, Kecamatan Siantar Selatan.

Pasalnya, ke 4 bocah warga Nagori Karang Sari Kecamatan Gunung Maligas Kabupaten Simalungun, tersebut ditangkap oleh masyarakat lantaran telah mencuri barang bekas berupa TV dan kulkas rusak dari rumah seorang yang bernama Sibarani yang juga sama profesinya dengan ke 4 bocah itu.

Dalam aksinya, ke 4 bocah yakni bernisial RS (15), WS (13), KS (14), dan HPT (15) mengendari sebuah Becak Motor (Bentor) Astrea Grend bernomor polisi (Nopol) Bk 5512 FN.

Bahkan pengakuan salah seorang pencuri barang bekas yakni KS, bahwa mereka bukan hanya sekali melakukan pencurian barang bekas. "Kami sudah dua kali melakukan kayak gini (mencuri) bang dan langsung kami jual," ucap KS saat berada didepan gerbang milik warga sembari menundukan kepala.

Pemilik barang bekas sibarani membebetkan bagaimana sibarani mengetahui kalau mereka (4 bocah) yang mencuri barang miliknya, Sibarani mengatakan kalau ia mengetahui mereka yang mencuri setalah melihat CCTV.

"Dan kebetulan saya waktu itu di Tanah Jawa untuk mencari barang bekas, tapi saat saya pulang dari Tanah Jawa saya lihat barang bekas yang saya cari susah payah hilang begitu saja, makanya saya langsung melihat CCTV," ujar Sibarani saat berada di warung.

Masih kata Sibarani, sebenarnya kejadian itu sudah terjadi dua minggu yang lewat, tapi setelah saya menunjukan rekaman cctv kepada warga sini (Narumonda atas) saya pun meminta bantuan kepada warga kalau ada yang melihat ke 4 orang bocah yang mencuri barang bekas saya tangkap saja. Ketepatan Senin (22/5) ternyata warga ada yang melihat ke 4 bocah ini di simpang 3 Jalan gereja Kelurahan Kristen dan keempat langsung ditangkap warga.

Saat ditanya kenapa tidak melaporkan ke pada pihak yang berwajib, sibarani mengatakan kalau dirinya tidak mau melaporkannya. "Ah.. tidak lah kalau melaporkan mereka kepolisian, saya cuman minta ganti rugi saja sama mereka, biarkan aja orang tua orang ini (4 bocah) datang kesini untuk ganti rugi," tegasnya.