SERDANG BEDAGAI – Kepala Sekolah (Kasek) SMA Negeri 1 Sei Rampah, Riadi mengimbau anak didiknya untuk tidak melakukan coret-coret baju seragam sekolah dan konvoi di jalan raya usai ujian nasional. Sebab, kata dia, tindakan  tersebut lebih banyak sisi negatif daripada positifnya.

“Lebih banyak negatifnya, karena mereka konvoi dapat mengganggu fasilitas umum,” jelas Riadi, Sabtu (8/4/2017).

Dikatakan Riadi, para siswa SMA Negeri 1 Sei Rampah apabila telah melaksanakan UNBK hendaknya melakukan aksi pengumpulan baju seragam sekolah dan kemudian diserahkan kepada adik kelas kurang mampu.

“Dari pada dicoret lebih baik disumbangkan kepada membutuhkan,” bilang Riadi.

Menurutnya, pihak sekolah akan membuat tim apabila para siswa kelas 3 yang ingin menyumbangkan pakaian seragam sekolah untuk adik-adik kelas mereka sangat membutuhkan.

“Kami tidak melarang mereka melakukan aksi coret, namun alangkah baiknya bila disumbangkan. Tapi baiknya diberikan kepada orang membutuhkan,” paparnya.