JAKARTA - Kediaman Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah Front Pembela Islam (FPI) Jakarta Barat, Wawan Gunawan, mengalami kerusakan akibat bom molotov yang dilemparkan orang tak dikenal, Rabu (8/2) dini hari tadi.

Pantauan di lokasi, Rabu pagi, rumah Wawan di Jalan Raya Meruya Utara Gang Haji Nimun RT 18 RW 04 Kelurahan Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat, terlihat sepi. Bahkan rumah Wawan tertutup rapat.

Garis polisi masih terpasang pada lokasi pelemparan bom molotov. Terlihat bagian atap rumah Wawan bolong diduga akibat lemparan bom molotov. Bagian teras juga terlihat masih berantakan. Polisi juga telah melakukan pemeriksaan.

Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Roycke Hary Langie mengatakan peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (8/2) dini hari sekitar pukul 02.15 WIB. Menurut dia, pihaknya sudah mengamankan sejumlah barang bukti dari TKP.

"Barang bukti yang disita dua buah pecahan botol bensin eceran dan kain sumbu," ujar Roycke dalam keterangan tertulisnya, Rabu (8/2).

Ia menuturkan, peristiwa tersebut bermula saat salah seorang saksi, Oki Setiawan (25) menonton televisi di rumahnya di sekitar lokasi dan mendengar ada benda jatuh dari rumah anggota FPI tersebut.

"Saksi mendengar suara benda jatuh, kemudian saksi keluar rumah dan melihat ada asap dan menimbulkan api di atas rumah Ustaz Wawan," ucapnya.

Kemudian, api membesar dan membakar bagian atap yang terbuat dari bahan fiber dan akhirnya api dapat dipadamkan pada pukul 02.30 WIB oleh warga sekitar.

Saat ini, polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, memeriksa CCTv di sekitar TKP, dan sudah memasang garis polisi. Sementara, pelaku masih dalam penyelidikan.***