MEDAN - Pihak kepolisian telah membentuk tim khsus untuk menangkap 12 tahanan yang kabur dari rumah tahanan polisi (RTP) Polsek Percut Sei Tuan.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Rina Sari Ginting mengatakan 12 orang tahanan kabur dengan cara merusak ventilasi yang ada jerejaknya diruang tahanan.
"Jumlah tahanan di RTP Polsek Percut Sei Tuan sebelumnya berjumlah 75 orang. Sedangkan yang kabur berjumlah 12 orang," jelas Kombes Rina, Jumat (30/12/2016).
Dari penyelidikan awal, 12 tahanan tersebut kabur dengan cara merusak ventilasi yang ada di RTP Percut Sei Tuan dengan cara menggergaji jerjak yang ada diatas ruangan tahanan.
"Polrestabes Medan dan Polsek Percut Sei Tuan telah membentuk tim khusus untuk melakukan pengejaran terhadap para tahanan yang melarikan diri," ujarnya.
Sementara, Bid Propam Polda Sumut sudah turun ke Polsek Sei Tuan untuk mendalami kasus larinya tahanan dan memeriksa petugas yang piket jaga tahanan saat itu.
"Para tahahanan tersebut masih dalam proses penyidikan sehingga belum dapat dititipkan ke Rutan," pungkas Kombes Rina.
Sebanyak 12 orang tahanan lari dari sel tahanan sementara Polsek Percut Sei Tuan, Jalan Letda Sujono, Kota Medan, Sumatera Utara.
Informasi dari kepolisian, kejadian tersebut terjadi pada pukul 04.00 WIB. Para tahanan dari berbagai kasus kriminal tersebut diduga lari dengan cari merusak jerejak yg ada di ventilasi ruang tahanan.
Berikut identitas 12 tahanan yang kabur.
1. Yudi Sanjaya, Alamat Jalan Pipit 4 Nomor 28 Prumnas Mandala.
2. Dika Andrian, Jalan Bersama Gang Amal Nomor 4.
3. Abdi Lubis, Jalan Balai Utama Gang Pisang, Desa Tembung.
4. Aprianto, Jalan Perhubungan Desa Bandar Setia.
5. Andes Sianturi, Alamat Kelurahan Pulau Brayan.
6. Abdul Imam, Alamat Jalan Bersama, Kelurahan Banten.
7. Novi Andri Syahputra, Jalan Antariksa.
8. M Aldi Reza, Jalan Setia Budi, Kelurahan Selayang.
9. Kasima Handayani, alamat Kelurhan Medan Estate.
10. M Fadli Reza, alamat Jalan Baru.
11. M Tahir Nasution, alamat Desa Bandar Selamat.
12. Agus Ramadani, Jalan Seser, Kelurahan Sidorejo.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Rina Sari Ginting mengatakan 12 orang tahanan kabur dengan cara merusak ventilasi yang ada jerejaknya diruang tahanan.
"Jumlah tahanan di RTP Polsek Percut Sei Tuan sebelumnya berjumlah 75 orang. Sedangkan yang kabur berjumlah 12 orang," jelas Kombes Rina, Jumat (30/12/2016).
Dari penyelidikan awal, 12 tahanan tersebut kabur dengan cara merusak ventilasi yang ada di RTP Percut Sei Tuan dengan cara menggergaji jerjak yang ada diatas ruangan tahanan.
"Polrestabes Medan dan Polsek Percut Sei Tuan telah membentuk tim khusus untuk melakukan pengejaran terhadap para tahanan yang melarikan diri," ujarnya.
Sementara, Bid Propam Polda Sumut sudah turun ke Polsek Sei Tuan untuk mendalami kasus larinya tahanan dan memeriksa petugas yang piket jaga tahanan saat itu.
"Para tahahanan tersebut masih dalam proses penyidikan sehingga belum dapat dititipkan ke Rutan," pungkas Kombes Rina.
Sebanyak 12 orang tahanan lari dari sel tahanan sementara Polsek Percut Sei Tuan, Jalan Letda Sujono, Kota Medan, Sumatera Utara.
Informasi dari kepolisian, kejadian tersebut terjadi pada pukul 04.00 WIB. Para tahanan dari berbagai kasus kriminal tersebut diduga lari dengan cari merusak jerejak yg ada di ventilasi ruang tahanan.
Berikut identitas 12 tahanan yang kabur.
1. Yudi Sanjaya, Alamat Jalan Pipit 4 Nomor 28 Prumnas Mandala.
2. Dika Andrian, Jalan Bersama Gang Amal Nomor 4.
3. Abdi Lubis, Jalan Balai Utama Gang Pisang, Desa Tembung.
4. Aprianto, Jalan Perhubungan Desa Bandar Setia.
5. Andes Sianturi, Alamat Kelurahan Pulau Brayan.
6. Abdul Imam, Alamat Jalan Bersama, Kelurahan Banten.
7. Novi Andri Syahputra, Jalan Antariksa.
8. M Aldi Reza, Jalan Setia Budi, Kelurahan Selayang.
9. Kasima Handayani, alamat Kelurhan Medan Estate.
10. M Fadli Reza, alamat Jalan Baru.
11. M Tahir Nasution, alamat Desa Bandar Selamat.
12. Agus Ramadani, Jalan Seser, Kelurahan Sidorejo.