MEDAN - Kecendrungan pada moment perayaan hari besar seperti Natal dan  tahun baru harga komoditas pangan mengalami kenaikan. Hal ini disampaikan, pengamat ekonomi dari Universitas Sumatera Utara (USU), Dina Afrianti. Dina menjelaskan, pasar murah yang dibuat pemerintah Kota Medan untuk mengantisipasi kenaikan harga dirasa kurang cukup dan kurang efektif. Karena harga komuditas terus melambung tinggi.

Baca:

Pasca Revitalisasi Pasar, Ini Keinginan Pedagang Sei Sikambing - See more at: https://www.www.gosumut.com/berita/baca/2016/12/12/pasca-revitalisasi-pasar-ini-keinginan-pedagang-sei-sikambing/#sthash.AoZguRuY.dpuf
Pasca Revitalisasi Pasar, Ini Keinginan Pedagang Sei Sikambing

Sayur Pasar Deli Tua Lebih Murah dibanding Pasar Tradisional Lainnya di Medan? Ini Penyebabnya


"Sebaiknya, sebelum terlambat  pemerintah segera mengambil tindakan-tindakan yang dirasa perlu menjaga stabilitas harga. Semestinya pemerintah sudah tahu bahwa sebentar lagi akan ada Natal dan Tahun Baru artinya ada kenaikan konsumsi oleh masyarakat. Harusnya pemerintah mengevaluasi dan menjaga titik-titik produksi mana saja yang rawan gagal panen, itu seharusnya yang sudah mulai dipetakan dari sekarang, agar tidak berantakan di hilirnya," tegas Dina Kepada GoSumut, Selasa (13/12/2016).

Dia mencontohkan harga cabai, bila tidak diantisipasi dari jauh-jauh hari dapat di pastikan terus melonjak.

"Caranya mudah jika melihat pasokan ke Medan berkurang maka dipasok dari wilayah-wilayah produksi lain karena yang memegang data itu dinas Pertanian dan tidak sulit semestinya," tutup Dina.