MEDAN - Puluhan massa gabungan dari mahasiswa dan masyarakat mulai berdatangan ke kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu) melakukan aksi damai bela Islam  yang memakai spanduk di kepala bertulisan "Penjarakan Ahok". Dari pantauan di lapangan, massa yang melakukan aksi masih terus berdatangan ke kantor Kejaksaan. Melalui aksi damai ini, massa meminta agar pihak Kejatisu ikut mengawal jalannya proses hukum yang lagi menjerat Gubernur non aktif DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

" Kita minta pihak kejaksaan untuk mengawal proses hukum Ahok dan menahan Ahok," teriak massa.

Dalam aksi damai ini, puluhan anggota satuan Brigade Mobil (Brimob) Polda Sumut berjaga di Kantor Kejatisu, Jalan Jenderal AH Nasution, Jumat (2/12/2016).

Belasan truk dan mobil milik anggota Brimob terparkir di samping Gedung Utama. Sedangkan kawat berduri diletakkan di ujung kiri dan kanan gedung depan Korps Adhyaksa tersebut.

Seperti diberitakan sebelumnya, juru bicara Gerakan Anti Penistaan Agama Islam (GAPAI) Prabu Alam mengatakan pihaknya akan melakukan aksi damai di Kejati Sumut. Alasannya, saat ini berkas Ahok sudah diserahkan ke kejaksaan.

Sebelumnya, GAPAI membagikan brosur yang berisi ajakan kepada umat Islam untuk mengikuti doa bersama dan aksi unjuk rasa susulan terkait penuntasan kasus penistaan agama yang menyeret Gubernur non aktif DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.