JAKARTA - Satu kata "Luar Biasa" buat anak-anak santri dan santriwati Pondok Pesantren Darut Tauhid asuhan KH Gymnastiar.

Disaat para peserta aksi 212 yang lain mulai berjalan pulang menuju daerah masing-masing. Namun mereka tetap bersemangat dibawah guyuran air hujan yang masih terjadi di seputaran Monas. Ratusan santri ini menyebar di seluruj sudut, mulai dari Gambir, Merdeka Barat, dan Merdeka Timur.

Rudi salah satu santri asal Palembang, mengaku senang meski hanya jadi tim kebersihan. "Dari awal kita sudah komitmen dengan pak yai, kita bukan bagian dari yang teriak-teriak tapi kami biarlah menjadi bagian petugas kebersihan saja," ujarnya, Jumat (2/12/2016) kepada GoNews.co.

"Insya Allah kami ikhlas, demi kebersihan berama," paparnya.

Selain santri PP DT, sejumlah petugas kebersihan yang dibentuk satgas FPI juga melakukan hal yang sama, mereka pun tetap semangat memungut satu persatu sampah mulai dari kotak nasi, botol minuman serta koran bekas alas salat.

Dari pantauan GoNews.co, para peserta aksi dengan menggunakan mobil pribadi dan roda dua sudah mulai meninggalkan lokasi, sementara kendaraan bus besar dan truk terbuka masih parkir di seputaran terminal Gambir. ***