PALAS - Pj Bupati Padanglawas (Palas) Dr.Edy Junaedi,S.STP, M.Si  membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Musrenbang RKPD) Kabupaten Palas 2025, di Gedung Olahraga Bercahaya Sibuhuan, Rabu (28/2/2024). Pj Gubernur Sumut, Hassanuddin diwakili Kadis Perkebunan dan Peternakan Provinsi Sumut, M.Zakir Syarif Daulay,S.hut, MM menyampaikan, sesuai tema pembangunan tahun 2025 yang diusung Pemkab Palas tentang peningkatan pembangunan infrastruktur untuk mendukung pembangunan ekonomi dan daya saing sumber daya manusia.
 
Berkaitan dengan kondisi saat ini katanya, ada beberapa isu strategis dan permasalahan yang masih menjadi kendala dan tantangan antara lain, pengoptimalan kompetensi sumber daya manusia (SDM), pengoptimalan pembangunan perekonomian yang merata dan berkelanjutan, pengoptimalan pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan merata serta peningkatan tata kelola pemerintah yang baik dan bersih mengacu pada isu strategis.
 
"Melalui Musrenbang RKPD  menjadi momen yang sangat baik ini, untuk penyusunana dokumen RKPD yang disusun nantinya, tidak hanya memenuhi amanat peraturan perundang-undangan, melainkan juga bertujuan untuk mengatasi berbagai permasalahan aktual pembangunan," harapnya.
 
Sementara itu, Pj Bupati berharap, melalui pelaksanaan Musrenbang ini, Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun anggaran 2025, perlu kita pedomani harus bertolak ukur pada data sesuai fakta dan kenyataan di lapangan.
 
Dikatakan, berdasarkan capaian pembangunan Kabupaten Palas dari segi indikator kinerja makro pertama, indeks pembangunan manusia mengalami peningkatan di tahun 2023 sebesar 70,34 dari 69,58 di tahun 2022, sehingga Kabupaten Palas termasuk dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) kategori tinggi di tahun 2023.
 
Selain itu, lanjutnya, pertumbuhan ekonomi mengalami peningkatan dari tahun 2021 sebesar 3,83% menjadi 4,61% di tahun 2022.
 
Kata Pj Bupati, gini rasio terus mengalami penurunan dari tahun ketahun, mulai tahun 2023 sebasar 0,2250 poin dibandingkatan tahun 2021 sebesar 0,2525 poin terus mengalami perbaikan dalam hal pemerataan kesenjangan.
 
Disisi lain, kata Pj Bupati, laju pertumbuhan PDRB atas dasar harga konstan menurut lapangan usaha pada tahun 2023 sebesar rp. 8.747,96 (juta) terus mengalami kenaikan dibandingkan tahun 2022 sebesar 8.362,13 (juta).
 
Menurut PJ Bupati, penuntasan penurunan angka kemiskinan pada tahun 2023 sebesar 7,89 % menurun dari di tahun 2022 sebesar 8,05% serta untuk  tingkat pengangguran terbuka pada tahun 2023 sebesar 5,27% juga mengalami sedikit penurunan dari tahun 2022 sebesar 5.90%.
 
"Musrenbang ini diharapkan dapat mengakomodir berbagai kebutuhan dan aspirasi masyarakat terfokus pada pembangunan yang terarah pada pelayanan pemerintahan yang prima, pembangunan perekonomian masyarakat dan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat infrastruktur," harap Pj Bupati.
 
"Saya yakin dan percaya melalui forum musrenbang ini, dapat menghasilkan sebuah keputusan yang benar-benar berorientasi pada kepentingan masyarakat," tambahnya.
 
Untuk itu, sambungnya, dibutuhkan sinergitas, kolaborasi,diskusi dan tetap azas efektifitas efesien mengedepankan azas efektifitas. serta pertimbangan kamampuan keuangan daerah," tutupnya.
 
Kepala Bappeda Palas,Triyanta Hadil Khoiri Dairiyawan,SE,M.Si selaku Ketua Panitia Musrenbang dalam laporannya mengatakan, tujuan musrenbang RKPD ini merupakan salah satu tahapan yang harus dilaksanakan dalam rangka penyusunan dokumen perencanaan pembangunan daerah.
 
"Tujuannnya untuk memperoleh saran atau masukan dari pemangku kepentingan (stakeholders) pada penyusunan dokumen RKPD Kabupaten Palas Tahun 2025," terangnya.
 
Triyanta berharap, melalui musrenbang RKPD 2025 ini, akan ada output kesepakatan semua pihak dengan penandatanganan kesepakatan dari semua unsur yang mewakili pemangku kepentingan.
 
Ia menambahkan, peserta musrenbang RKPD berjumlah 100 orang terdiri dari pimpinan DPRD, Kepala Bappelitbang Provinsi Sumut, Forkopimda, Sekda, para Staf Ahli dan Asisten, Pimpinan OPD.
 
Turut juga menjadi peserta kegiatan Musrenbang, Perwakilan dari Perguruan Tinggi, Perbankan, Tokoh Masyarakat dan Organisasi Masyarakat dan Pemuda.