MEDAN - Setelah dua hari mengikuti seleksi dan pembinaan Pemuda Pelopor tingkat Kota (PPK) Medan tahun 2024, empat orang pemuda berhasil meraih juara pertama dari masing-masing bidang kepeloporan. Para juara, mendapatkan piagam penghargaan dan uang pembinaan serta akan mewakili Kota Medan untuk mengikuti seleksi pemuda pelopor tingkat Provinsi Sumatera Utara.
 
Piagam penghargaan dan uang pembinaan ini diberikan Wali Kota Medan diwakili Kadispora Damikrot melalui Kabid Layanan Kepemudaan Dispora Medan Muhammad Rizki Husni, Selasa (27/2/2024).
 
Keempatnya masing- masing;
Alfiani Maimana, Pemuda Pelopor di bidang Inovasi dan Teknologi dengan judul proposal (Medan Maju Digital: Membangun Ekosistem Digital yang Berkelanjutan). Kemudian Arjuna Marcelino, Pemuda Pelopor di bidang Pendidikan dengan judul proposal (Marsiajar).
 
Selanjutnya Siti Novie Kistia, Pemuda Pelopor di bidang pengelolaan sumber daya alam, lingkungan dan pariwisata dengan judul proposal (Inovasi daur ulang sampah menjadi karya accessories berbahan kimia) dan Habiburriziq El Ardhy Saragih, Pemuda Pelopor di bidang Agama, Sosial dan Budaya dengan judul proposal (meningkatkan minat membaca Alquran bersama ikrar mengajar).
 
Usai memberikan piagam penghargaan, Muhammad Rizki Husni mengatakan seleksi Pemuda Pelopor ini merupakan momentum bagi pemuda Kota Medan untuk menunjukkan jati dirinya bahwa pemuda tetap menjadi pelopor dalam berbagai hal. 
 
Selain itu kegiatan ini juga wadah untuk menggelorakan semangat kepeloporan di kalangan Pemuda terutama dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.
 
"Kita berharap penuh kepada para peserta, terutama pemenang dari seleksi pemuda pelopor Kota Medan menjadi contoh dan teladan dalam kepeloporan, apapun aktifitasnya," pungkasnya.