PALAS - Kepala Kepolisian Sektor Barumun Tengah Iptu Elimawan Sitorus, SH, MH,sosialisasi bahaya narkoba dikegiatan Minggu Kasih di Gereja di Rumah Doa Katholik Gaudensius, Desa Sipagabu Kecamatan Aek Nabara Barumun,Kabupaten Padanglawas (Palas). Hal ini menindaklanjuti Program Beyond Trust Presisi Polri, salah satunya tentang pelaksanaan Minggu Kasih.

Kapolres Palas, AKBP Diari Astetika S.I.K melalui Kapolsek Iptu Elimawan Sitorus, SH MH mengatakan, kegiatan minggu kasih untuk mendengarkan keluh kesah dan masukan dari masyarakat .

Selain mendengar keluh kesah warga,katanya,kegiatan minggu kasih juga sebagai upaya untuk mempererat silaturahmi serta mengImplementasikan Polri hadir di tengah masyarakat.

"Segala keluhan , kritik dan masukan dari masyarakat kita tampung untuk kita sampaikan kepada pimpinan untuk langkah selanjutnya"ucapnya,Minggu(4/2/2024).

“Kepolisian khususnya Polres Palas melalui Minggu Kasih akan terus melakukan sosialisasi bahaya narkoba kepada masyarakat sebagai salah satu upaya untuk mencegah penyalahgunaan sejak dini,”kata Iptu Elimawan.

Lebih Lanjut,Kapolsek juga menyampaikan jenis dan golongan narkotika, psikotropika dan bahan berbahaya/minuman beralkohol.

Kata Elimawan, masyarakat harus diberikan edukasi terkait dampak penyalahgunaan narkoba bagi diri sendiri keluarga dan lingkungan juga menjadi pokok bahasan utama untuk diketahui para masyarakat Jemaat Gereja.

“Peran masyarakat dalam pencegahan dan pemberantasan narkotika juga diharapkan dapat membantu memberikan pemahaman kepada anak, keluarga dan Para remaja di sekitar tempat tinggalnya,” tuturnya.

Ia mengimbau,apabila warga menemukan disekeliling tempat tinggal, ada kegiatan peredaran dan pengguna narkoba diharapkan, segera melaporkan kepada pihak kepolisian melalui Bhabinkamtibmas maupun Call Center 110 atau bisa langsung ke nomor wa Kapolres 082165105392 dan 081396428789,akan segera di tindak lanjuti.

“Kepolisian berharap, masyarakat dapat mengetahui dan mengerti akan bahaya penyalahgunaan narkoba, sehingga sejak dini harus dihindari,” tutupnya.