LHOKSEUMAWE – Komandan Kodim 0103 Aceh Utara Letkol Kav Makhyar,ST,MM,MHI kembali menegaskan agar seluruh jajaran prajurit TNI di lingkungan Kodim 0103 Aceh Utara tetap menjaga netralitas saat pelaksanaan pemilu 2024 yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024. Hal tersebut diungkapkan Letkol Kav Makhyar saat melakukan gelar apel kesiapsiagaan TNI yang melibatkan jajaran prajurit TNI dan ASN dilingkungan Kodim 0103 Aceh Utara bertempat di Makodim 0103 Aceh Utara, Senin (9/1/2024).
 
“Saya tekankan kepada seluruh anggota khususnya prajurit TNI Kodim 0103 Aceh Utara, termasuk saya untuk menjaga netralitas pada Pemilu 2024 mendatang, ini harus dipedomani dan dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dalam pelaksanaan tugas dilapangan,” tegasnya.
 
Dikatakan, ada beberapa bentuk jenis netralitas TNI dalam Pileg dan Pilpres yang wajib dipedomani bagi seluruh personel yaitu tidak memihak dan mendukung salah satu Paslon dalam Pilpres maupun Parpol dan Caleg dalam Pileg,  tidak memberikan fasilitas milik TNI kepada salah satu Paslon maupun Parpol ataupun Caleg, dilarang memberikan arahan untuk memilih salah satu Paslon maupun Parpol ataupun Caleg.
 
Selain itu, para prajurit juga dilarang untuk memberikan tanggapan, komentar atau meng-upload salah satu paslon, parpol, caleg ataupun simbol-simbol yang berkaitan dengan Pileg dan Pilpres.
 
“Apabila ada ditemukan prajurit TNI maupun PNS Kodim 0103 Aceh Utara yang melakukan politik praktis dan terbukti secara hukum, maka akan ditindak tegas sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku dilingkungan militer," tegas Dandim.
 
Letkol Kav Makhyar juga menambahkan, sebagai alat pertahanan negara, TNI harus menjaga independensinya dari politik praktis demi keutuhan dan persatuan bangsa dan negara. 
 
“Mari kita jaga pelaksanaan Pemilu 2024 ini agar berjalan dengan aman dan damai sesuai aturan,” katanya.