MEDAN - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Sumatera Utara menggelar khitanan massal, Sabtu (6/1/2024) di sekretariat Jalan RS Haji Medan. Kegiatan ini diikuti sedikitnya 109 orang warga Kota Medan dan sekitarnya.
 
Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Sumatera Utara, Prof DR H Mohammad Hatta, Senin (8/1/2024) menyebutkan khitanan massal yang merupakan program Sumut Sehat (kesehatan), baru pertama kali di gelar di Kota Medan.
 
Sebab biasanya, program khitanan massal ini digelar di daerah seperti Karo, Nias, Langkat dan Binjai.
 
Kali ini, khitanan massal yang merupakan program rutin tahunan yang diselenggaran Baznas melalui Rumah Sehat Baznas bersinergi dengan beberapa lembaga lainnya.
 
Kegiatan yang digelar perdana di sekretariat ini lanjutnya, ternyata antusias masyarakat cukup tinggi. Momen ini juga dirangkai dengan sosialisasi program Baznas pada orang tua peserta khitanan massal. 
 
Diketahui lanjutnya, saat ini ternyata masih banyak masyarakat yang belum tahu tentang Baznas.
 
"Karenanya kita melakukan banyak upaya, agar Baznas ini bisa menjadi salah satu badan yang dipercaya masyarakat untuk mengalurkan zakat infak sadaqahnya," imbuhnya.
 
Selain, sosialisasi yang dilakukan dalam memberikan pemahaman bagi masyarakat tentang perlunya berzakat, ada banyak sekolah juga yang tertarik dengan zakat infak sadaqah ini dan memintanya agar dimasukkan ke dalam kurikulum, terutama untuk di pendidikan madrasah - madrasah. 
 
"Sebetulnya dalam pelajaran Fiqih, zakat ini bagian dari Rukun Islam. Jadi ini kita anggap ini bagian dari keingingan masyarakat," ujarnya seraya berharap ini juga di respon Kementerian Agama agar bisa menjadi bagian dari salah satu kurikulum di sekolah dasar atau ibtidaiyah.