PALAS - Pemerintah Kabupaten Padanglawas (Palas) gandeng Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) melepas keberangkatan penyandang disabilitas ikut pelatihan keterampilan. Sebelum dilepas mengikuti pelatihan, para penyandang disabilitas terlebih dulu diperiksa kesehatan di RSUD Sibuhuan oleh tim medis.

Penyandang disabilitas khusus tuna daksa dan tuna netra yang akan mengikuti pelatihan keterampilan sebanyak 8 orang di Balai UPT Pelayanan Tuna Daksa dan Tuna Netra, Tambangan Tebing Tinggi, Sumut, mulai Senin (13/11/2023).

Plt Bupati Padanglawas, drg H. Ahmad Zarnawi Pasaribu melalui Kabag Tata Pemerintahan (Tapem) Sainal Abidin Nasution S.Thi mengatakan, pemberangkatan peserta penyandang disabilitas yang mengikuti pelatihan keterampilan sebanyak 8 orang.

Dikatakan, penyandang disabilitas ikuti pelatihan keterampilan diharapkan nantinya mampu mandiri dan memiliki keterampilan yang mumpuni.

"Untuk tuna daksa masa pelatihan selama satu tahun dan tuna netra masa pelatihan selama dua tahun," terangnya, Senin (13/11/2023) usai melepas keberangkatan penyandang di sabilitas di RSUD Sibuhuan.

Kata Sainal Abidin, untuk pilihan jenis keterampilan yang yang ditekuni banyak bidang misalnya menjahit,seni musik, tata boga, kerajinan tangan dan lainnya.

"Diharapkan, setelah selesai mengikuti pelatihan, peserta bisa menerapkan ilmunya untuk meningkatkan perekonomian," ujarnya.

Keterbatasan fisik penyandang disabilitas, lanjutnya, bukan jadi halangan bagi mereka untuk berkarya dengan orang normal karena berbekal semangat akan mencapai keberhasilan.

"Kita mengucapkan terima kasih kepada rekan IPSM yang terus eksistensi dalam mendampingi masyarakat untuk kegiatan sosial," ucap Kabag Tapem Pemkab Palas.

Hadir dikegiatan pelepasan keberangkatan penyandang disabilitas, Sekretaris Dinas Sosial Palas, Mawardani Daulay S.E, Direktur RSUD Sibuhuan, Afandi dan Ketua IPSM Palas,Muhammmad Indra Leo Hasibuan SE.