PALAS - Kepala Desa dan perangkat desa di Kecamatan Barumun Selatan, Kabupaten Padanglawas (Palas) mengikuti sosialisasi pengelolaan pembangunan dan Siskeudes berbasis data.
Kegiatan tersebut dilaksanakan Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD) Barumun Selatan, Kabupaten Padanglawas (Palas), Sabtu (11/11/2023) di Gedung Serbaguna Desa Pagur Satio.
Camat Barumun Selatan, Sainal Abidin Nasution S.Thi saat membuka sosialisasi siskeudes berbasis data mengatakan operator desa harus memahami teknologi informasi dan mengaplikasikannya dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM).
"Hal ini diatur di Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang desa memberikan keleluasaan pada desa dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, pemberdayaan dan pembinaan masyarakat," terangnya.
Tentu hal ini, katanya, harus didukung SDM yang memiliki kapasitas dan kualitas untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan yang lebih baik.
"Para peserta harus belajar dengan serius, tolong dipahami dan kuasai ilmu dan materinya, sehingga melalui pelatihan dapat meningkatkan kualitas SDM," ujar Sainal Abidin.
Ia juga mengingatkan, kedepan tidak ada lagi alasan operator dan aparatur desa yang belum paham tupoksinya tentang pengelolaan siskeudes berbasis data.
Sementara itu, Ketua BKAD Kecamatan Barumun Selatan, Ali Akbar Nasution melalui Sekretaris Harapan Hasibuan didampingi Bendahara Irwan menyampaikan, tujuan kegiatan pengelolaan pembangunan berbasis data ini, untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan tentang pelaksanaan tugas pengelolaan data pembangunan melalui aplikasi berbasis data.
Dikesempatan itu, Tenaga Ahli (TA) Pendamping Desa Kabupaten Palas, Tamam Harahap didampingi Pendamping Desa Kecamatan Barumun Selatan, Abdullah SR Siregar mengatakan, melalui sosialisasi diharapkan ada ilmu dan pengetahuan baru dalam pelaksanaan tugas pembangunan dan pemberdayaan di desa.
"Penguatan kapasitas dan ilmu pengetahuan para pelaku pembangunan di desa tentu harus selalu ditingkatan dalam rangka mengimbangi kemajuan teknologi yang berlaku saat ini," kata Tamam.
Ditambahkan, kegiatan pengelolan data desa sangat penting dalam konteks perencanaan pembangunan dan pengelolaan sumber daya manusia.
Pengelolaan data dimaksud, mencakup berbagai aspek seperti demografi, ekonomi, pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan sejumlah faktor lainnya yang relevan dengan kehidupan masyarakat karena desa memiliki potensi, pungkasnya.