PALAS - Pemerintah Kabupaten Padanglawas (Palas) melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) bersinergi dengan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Padangsidimpuan untuk mendongkrak penerima sektor Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak daerah. Kegiatan pertemuan sinegitas antara Bapenda Kabupaten Palas dengan Pimpinan KPP Pratama Padangsidimpuan, di Aula Bapenda Palas, Kamis (2/11/2023).

Kepala Bapenda Palas, Gunung Tua Hamonangan Daulay mengatakan, melalui pertemuan silaturrahmi untuk membangun sinegi dengan berbagai pihak untuk meningkatkan ekstensi dan digitalisasi untuk peningkatan potensi sektor pajak daerah agar lebih optimal.

Menurut dia, upaya untuk peningkatan PAD di sektor pajak daerah yang bersumber dari Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) dan lainnya harus digali potensinya secara maksimal dengan transparan.

"Peran dan fungsi Bapenda yang bersinergi dan berkolaborasi dengan KPP Pratama dalam hal peningkatan PAD pada subsektor BPHTB dan pajak daerah perlu adanya sinegitas," terangnya.

Kata GT Hamonangan, potensi yang dimiliki daerah Kabupaten Palas cukup memiliki posisi strategis untuk pengalian objek pendapatan daerah.

"Kita perlu membangun strategi dalam penguatan sinegitas antara pemerintah daerah dengan pihak KPP Pratama untuk optimalisasi peningkatan PAD," kata GT Hamonangan.

Ditambahkan, peran dari KPP Pratama sangatlah strategis untuk bekerjasama dengan Bapenda untuk berbagai input dan saran membangun untuk percepatan optimalisasi pajak daerah untuk mendukung kemajuan pembagunan.

Untuk itu, ia berharap, kepada pihak KPP Pratama terus memberikan dorongan dalam mendongkrak peningkatan PAD khususnya dari subsektor BPHTB baik perkebunan perorangan maupun perusahaan.

Pihak Bapenda, lanjutnya, untuk mendongkrak optimalisasi pajak daerah, telah memetakan upaya optimalisasinya lewat intensifikasi, ekstensifikasi dan digitalisasi.

"Seperti pendataan ulang dan upgrade data base perpajakan, pengembangan teknologi informasi yang didukung dengan penguatan kualitas SDM guna penguatan inovasi, regulasi dan kerjasama dengan semua pihak ternasuk KPP Pratama," imbuhnya.

Sementara itu, Pimpinan KPP Pratama Padangsidimpuan, Ahmad Akhsan Kholiek didampingi Kepala KP2KP Sibuhuan, Moch Fathur Rozaq,SE dan Kepala Seksi Pengawasan V KPP Pratama Padangsidimpuan, Junita Sijabat menyambut baik sinegi Pemkab Palas dengan pihaknya untuk peningkatan PAD dari sektor pajak daerah.

Kata Kholiek, pihaknya sangat mendukung peningkatan PAD, dengan proses secara online dan sinegitas yang dilakukan Pemkab Palas.

Menurutnya, sosialisasi kepada masyrakat dan pihak perusahaan selaku wajib pajak tentang tatacara yang efektif dan efisien sesuai regulasi.

Ia berharap, pihak Bapenda juga dapat menyediakan aplikasi BPHTB berbasis jaringan atau online yang pada prinsipnya untuk meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan efektif dan efisien terhadap masyarakat.

"Hak kebutuhan dasar terhadap layanan publik di bidang perpajakan agar memperoleh pelayanan ideal sebagaimana mesti terus ditingkatkan," tutupnya.