TOBA - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Toba menggelar lomba olah raga permainan tradisonal di Tanah Lapang Raja Bonani Onan Balige Kecamatan Balige Kabupaten Toba, Selasa (28/8/2023).
Kegiatan ini digelar dalam rangka memeriahkan Pekan Kebudayaan Daerah Kabupaten Toba Tahuan 2023.
Kabid Pariwisata Disbudpar Kabupaten Toba, Pataar Silalahi menyebutkan, kegiatan ini memperlombakan 3 kategori permainan tradisional yakni permainan tradisional enggrang (marjalekkat), congklak (marcongklak) dan gasing (margasing).
Kegiatan ini diikuti 168 peserta dari 23 Sekolah Dasar (SD) dan 22 SMP/MTs Negeri dan Swasta se Kabupaten Toba.
Pelaksanaan lomba dibuka Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Toba Rusti Hutapea.
Rusti Hutapea dalam sambutannya menyampaikan, pekan kebudayaan daerah Kabupaten Toba yang digelar ini dalam rangka melestarikan permainan tradisional di era tehnologi makin canggih.
"Hal ini seiring dengan perkembangan zaman dengan era tehnologi makin canggih dan berbagai jenis permainan modern telah muncul mengakibatkan telah banyak permainan tradisional yang ditinggalkan. Melalui lomba pekan Kebudayaan Daerah ini kita berharap permainan tradisional ini dapat terus terwariskan".
Lanjutnya, melalui pekan kebudayaan ini diberharapkan ke depannya permainan tradisional terwariskan dengan baik kepada generasi muda di masa mendatang. Disamping sebagai lomba, permainan ini juga adalah sebagai salah satu sarana hiburan bagi rakyat.
Pekan Kebudayaan Daerah Kabupaten Toba yang digelar juga diharapkan mampu mengangkat kembali filosofi budaya yang terkandung didalam permainan tradisional ini. Walaupun terlihat sederhana namun permainan tradisional ini mampu meningkatkan pengembangan kemampuan dan kemandirian serta kedisiplinan diri serta menjalin sikap kebersamaan dan rasa kekeluargaan bagi setiap orang yang melakukannya khususnya anak-anak.
"Marilah kita jaga kekompakan dan kebersamaan dalam kerja tim untuk meningkatkan pelayanan pembangunan di Kabupaten Toba menjadi Toba Unggul dan Bersinar," ujarnya.