PALAS - Untuk peningkatan produksi hasil pertanian mulai persawahan dan perkebunan, Pemdes Sayur Mainchat, Kecamatan Barumun Selatan, Kabupaten Padanglawas (Palas) membangun jalan rabat beton sepanjang 630 meter.


Pembangunan jalan rabat beton sepanjang 260 meter dengan lebar 2 meter menuju lokasi persawahan dilanjutkan jalan rabat beton menuju lokasi madrasah 120 meter yang bersumber dari anggaran dana desa (DD) tahun 2000.

Sumber dana desa (DD) tahun anggaran 2022 dilaksanakan pembangunan fisik jalan rabat beton sepanjang 250 meter dengan lebar 2,5 menuju lokasi perkebunan warga.

Kepala Desa Sayur Mainchat,Torkis Siregar mengatakan, alokasi anggaran dana desa yang tertuang didalam rencana anggaran belanja (RAB) tahun 2000 dan 2022 yang ada kegiatan pembangunan fisiknya, kita laksanakan pekerjaannya untuk pembangunan jalan rabat beton.

"Jalan rabat beton ini, diprioritaskan kelokasi persawahan dan perkebunan untuk menopang peningkatan hasil produksi pertanian warga setempat," katanya, Sabtu (19/8/2023).

Ia menjelaskan, anggaran dana desa (DD) harus tepat sasaran yang diperuntukan agar menyentuh kepentingan warga yang merasakan pemerataan pembangunan untuk mendorong kesejahteraan warga khusus kalangan petani persawahan dan perkebunan.

"Dengan adanya dana desa yang digelontorkan pemerintah pusat,tentu sangat bermanfaat mendorong kemajuan pembangunan desa yang mandiri," ungkapnya.

Sejumlah petani persawahan yang ditemui Go Sumut dilokasi jalan rabat beton, Ernim Nasution dan Siti Asaro Haaibuan serta Ilman Hakim Nasution menuturkan, adanya jalan rabat beton yang dibangun pemerintah desa cukup membantu warga untuk menganhkut hasil produksi panen padi dan kelapa sawit.

"Adanya akses jalan rabat beton ini,memberi kemudahan yang cukup membantu petani meningkatkan pendapatan dari hasil produksi panen karena tidak mengalami kesulitan lagi," ungkap mereka.

Senada dengan petani persawahan, sejumlah petani perkebunan kelapa sawit ditemui dilokasi jalan rabat beton, Ubasari, Sagita, Hanum dan Muhd Ali Hamzah mengatakan, adanya jalan rabat beton ini menunjang peningkatan perekonomian warga desa.

"Akses jalan rabat beton ini cukup berkontribusi menunjang usaha perkebunan warga secara berkelanjutan.Karena para penamoung buah sawit di tingkat kecamatan, saat ini bisa datang langsung kelokasi perkebunan untuk membeli buah sawit," beber petani perkebunan kelapa sawit.

Mereka berharap, program dana desa lebih diprioritaskan untuk pembangunan fisik pembangunan sehingga kemajuan desa semakin baik kedepan.

"Kami bersyukur,adanya dana desa yang dikelola dengan baik oleh pemerintah desa untuk pembangunan fisik, memberi manfaat yang berguna untuk peningkatan kesejahteraan ekonomi kerakyatan," imbuh Ali Hamzah.