TOBA - Bupati Toba Poltak Sitorus bersama Wakil Bupati Tonny M Simanjuntak hadiri dan ikuti Pesta Mangoppoi (Peresmian) dan Mameakkon Batu Ojahan (MBO) atau peletakan batu pertama pondasi Gereja HKBP Sianipar Ressort Parsambilan di Desa Pardomuan Kecamatan Silaen Kabupaten Toba, Minggu (6/8/2023).
Dalam sambutannya Bupati Toba Poltak Sitorus mengucapkan terima kasih kepada Letkol (Purn) Timbang Sianipar dan keluarga serta kepada semua pihak yang berpartisipasi dalam Pembangunan Gedung Baru Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Sianipar.
Sudah banyak berkat yang diberikan Tuhan kepada kita melalui Letkol (Purn) Timbang Sianipar sebagai perpanjangan tangan dan berkat pengasihan Nya kepada kita.doa kami semoga ditambahkan Nya khidmad, kesehatan, panjang umur dan rejeki kepada amang Timbang Sianipar," kata Poltak Sitorus.
Sebelumnya diketahui gedung gereja baru ini didirikan oleh Letkol (Purn) Timbang Sianipar sebagai putera asli asal Desa Pardomuan.
Poltak juga memaparkan program pembangunan manusia seutuhnya yang dimulai dari fisik infrastruktur.hal ini melihat fakta dilapangan, dimana masih banyak yang harus dikerjakan di Kabupaten Toba, termasuk jalan rusak sepanjang +_700 Km yang harus diperbaiki.
Disebutkan Poltak Sitorus, kerusakan jalan di Toba menjadi isu publik yang sangat luar biasa. karena anggaran kita (APBD Toba) sangat terbatas maka pembangunannya dikerjakan secara bertahap dan terukur.
"Jalan jalan di Toba dengan status Jalan kabupaten dan provinsi sudah banyak yang rusak termasuk jalan Provinsi menuju daerah Tiga Kecamatan di Habornas (Kecamatan Habinsaran, Borbor dan Nassau)".
Menindak lanjuti kerusakan jalan tersebut oleh Presiden RI Ir.HJoko Widodo telah membuat Inpres terkait percepatan pembangunan jalan yang rusak.dsngan itu Pemerintah Kabupaten Toba sudah mengajukannya ke Pemerintah Propinsi dan Pusat, termasuk jalan ke arah Habornas yang saat ini kondisinya benar benar sangat rusak dan sangat memprihatinkan. katanya.
Tak luput Poltak juga berpesan mengingat daerah Toba khususnya Sianipar desa Pardomuan memiliki tanah yang sangat subur, maka kita harus bekerja keras untuk mengelolanya tentu dengan melakukan pola tanam, dua kali tanam supaya masyarakat memiliki kesejahteraan yang lebih baik kedepannya.
Untuk peningkatan sumber daya manusia, anak-anak kita harus belajar sungguh sungguh untuk melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi serta harus mampu berlomba dan bersaing untuk masuk ke SMA unggulan di daerah kita, yakni SMA Unggul Del Laguboti dan SMA Yayasan Tunas Bangsa di Balige atau dulu bernama SMA Unggul Yayasan Soposurung (Yasop).sebagai penghargaan Poltak Sitorus memberikan beberapa hadiah kepada para siswa/i yang mendapatkan prestasi juara di sekolah sebagai dorongan motivasi untuk lebih bersemangat dalam belajar dan berprestasi.
Kepada Perkumpulan Marga Sianipar di Medan melalui Ketuanya David Sianipar, Poltak Sitorus juga mengajak dan meminta untuk bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Toba dalam ulaya memberikan beasiswa bagi siswa/i yang masuk di SMA Unggulan secara khusus kepada anak yang berasal dari kalangan orang tidak mampu.
"Melalui kegiatan tersebut keturunan marga Sianipar yang sudah berhasil bersama pemerintah membangun "Tugu Namangolu" atau "Prasasti yang Hidup".dengan harapan kedepannya anak-anak keturunan marga Sianipar dapat melanjutkan perjuangan para pendahulunya untuk berbuat semakin lebih baik lagi serta prestasinya semakin bersinar dengan cemerlang", harap Bupati Poltak.
Tugu Namangolu (bahasa Batak) secara harafiah dalam bahasa Indonesia "Tugu/Prasasti Hidup" dengan arti konotosainya sebuah tugu dari berbagai rupa dan bentuk seperti sebuah Yayasan yang memberikan bea siswa kepada siswa/i yang berprestasi di berbagai bidang dan berbagai jenjang pendidikan secara khusus kepada anak yang berasal dari keluarga tidak mampu.
Berbagai gerakan perbaikan harus kita galakkan secara bersama sama menuju ke arah yang semakin lebih baik secara terus menerus. "Ulahon torus, pature pature torus". dengan tetap berdoa memint pertolongan dan berkat kasih setia dari Tuhan kita Yesus Kristus.
Sebelumnya acara diawali dengan ibadah rohani yang dipimpin langsung oleh Ephorus HKBP Oppui Pdt. Dr. Robinson Butarbutar dibantu beberapa penetua gereja HKBP Sianipar Desa Pardomuan Resort Parsambilan Kecamatan Silaen serta beberapa Pendeta dari Pusat HKBP Pea Raja Tarutung.
Turut hadir dalam acara Pesta Mangoppoi (Peresmian) dan Mameakon Batu Ojahan (MBO) atau peletakan batu pertama pondasi Gereja HKBP Sianipar Ressort Parsambilan di Desa Pardomuan Kecamatan Silaen Wakil Bupati Toba Tonny M. Simanjuntak, Anggota DPRD Provinsi Sumatra Utara Viktor Silaen, Sekda Drs.Augus Sitorus, Ketua TP-PKK Kabupaten Toba Ny.Poltak Rita Marlina Boru Sitinjak dan sejumlah pimpinan SKPD Kabupaten Toba beserta para tamu dan undangan lainnya.
Sebelumnya diketahui gedung gereja baru ini didirikan oleh Letkol (Purn) Timbang Sianipar sebagai putera asli asal Desa Pardomuan.
Poltak juga memaparkan program pembangunan manusia seutuhnya yang dimulai dari fisik infrastruktur.hal ini melihat fakta dilapangan, dimana masih banyak yang harus dikerjakan di Kabupaten Toba, termasuk jalan rusak sepanjang +_700 Km yang harus diperbaiki.
Disebutkan Poltak Sitorus, kerusakan jalan di Toba menjadi isu publik yang sangat luar biasa. karena anggaran kita (APBD Toba) sangat terbatas maka pembangunannya dikerjakan secara bertahap dan terukur.
"Jalan jalan di Toba dengan status Jalan kabupaten dan provinsi sudah banyak yang rusak termasuk jalan Provinsi menuju daerah Tiga Kecamatan di Habornas (Kecamatan Habinsaran, Borbor dan Nassau)".
Menindak lanjuti kerusakan jalan tersebut oleh Presiden RI Ir.HJoko Widodo telah membuat Inpres terkait percepatan pembangunan jalan yang rusak.dsngan itu Pemerintah Kabupaten Toba sudah mengajukannya ke Pemerintah Propinsi dan Pusat, termasuk jalan ke arah Habornas yang saat ini kondisinya benar benar sangat rusak dan sangat memprihatinkan. katanya.
Tak luput Poltak juga berpesan mengingat daerah Toba khususnya Sianipar desa Pardomuan memiliki tanah yang sangat subur, maka kita harus bekerja keras untuk mengelolanya tentu dengan melakukan pola tanam, dua kali tanam supaya masyarakat memiliki kesejahteraan yang lebih baik kedepannya.
Untuk peningkatan sumber daya manusia, anak-anak kita harus belajar sungguh sungguh untuk melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi serta harus mampu berlomba dan bersaing untuk masuk ke SMA unggulan di daerah kita, yakni SMA Unggul Del Laguboti dan SMA Yayasan Tunas Bangsa di Balige atau dulu bernama SMA Unggul Yayasan Soposurung (Yasop).sebagai penghargaan Poltak Sitorus memberikan beberapa hadiah kepada para siswa/i yang mendapatkan prestasi juara di sekolah sebagai dorongan motivasi untuk lebih bersemangat dalam belajar dan berprestasi.
Kepada Perkumpulan Marga Sianipar di Medan melalui Ketuanya David Sianipar, Poltak Sitorus juga mengajak dan meminta untuk bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Toba dalam ulaya memberikan beasiswa bagi siswa/i yang masuk di SMA Unggulan secara khusus kepada anak yang berasal dari kalangan orang tidak mampu.
"Melalui kegiatan tersebut keturunan marga Sianipar yang sudah berhasil bersama pemerintah membangun "Tugu Namangolu" atau "Prasasti yang Hidup".dengan harapan kedepannya anak-anak keturunan marga Sianipar dapat melanjutkan perjuangan para pendahulunya untuk berbuat semakin lebih baik lagi serta prestasinya semakin bersinar dengan cemerlang", harap Bupati Poltak.
Tugu Namangolu (bahasa Batak) secara harafiah dalam bahasa Indonesia "Tugu/Prasasti Hidup" dengan arti konotosainya sebuah tugu dari berbagai rupa dan bentuk seperti sebuah Yayasan yang memberikan bea siswa kepada siswa/i yang berprestasi di berbagai bidang dan berbagai jenjang pendidikan secara khusus kepada anak yang berasal dari keluarga tidak mampu.
Berbagai gerakan perbaikan harus kita galakkan secara bersama sama menuju ke arah yang semakin lebih baik secara terus menerus. "Ulahon torus, pature pature torus". dengan tetap berdoa memint pertolongan dan berkat kasih setia dari Tuhan kita Yesus Kristus.
Sebelumnya acara diawali dengan ibadah rohani yang dipimpin langsung oleh Ephorus HKBP Oppui Pdt. Dr. Robinson Butarbutar dibantu beberapa penetua gereja HKBP Sianipar Desa Pardomuan Resort Parsambilan Kecamatan Silaen serta beberapa Pendeta dari Pusat HKBP Pea Raja Tarutung.
Turut hadir dalam acara Pesta Mangoppoi (Peresmian) dan Mameakon Batu Ojahan (MBO) atau peletakan batu pertama pondasi Gereja HKBP Sianipar Ressort Parsambilan di Desa Pardomuan Kecamatan Silaen Wakil Bupati Toba Tonny M. Simanjuntak, Anggota DPRD Provinsi Sumatra Utara Viktor Silaen, Sekda Drs.Augus Sitorus, Ketua TP-PKK Kabupaten Toba Ny.Poltak Rita Marlina Boru Sitinjak dan sejumlah pimpinan SKPD Kabupaten Toba beserta para tamu dan undangan lainnya.